Categories
Wajah

16 Cara Membentuk Alis Tanpa Dicukur untuk Pemula Paling Mudah

Alis merupakan salah satu titik penting pada wajah kita. Itulah sebabnya banyak wanita yang menitik beratkan riasan wajah pada pembentukan alis, misalnya dengan cara sulam alis sendiri atau pun cara membentuk alis natural . Banyak wanita yang merasa kurang sempurna apabila keluar rumah dengan alis yang tidak dibentuk dengan benar. Bentuk alis dapat meningkatkan penampilan wajah apabila dibuat sesuai dengan bentuk wajah. Alis dengan bentuk yang tepat dapat menyeimbangkan proporsi wajah, dan membingkai mata serta wajah dengan baik. Tidak ada bentuk alis alami yang sama antara satu orang dengan yang lainnya, karena itu terkadang bentuk alis harus disiasati agar dapat menunjang penampilan wajah secara keseluruhan.

Untuk mendapatkan bentuk alis yang tepat, biasanya didapatkan dengan cara mencukur, mencabut ataupun dengan waxing dan menggunakan benang, atau menggunakan manfaat es batu untuk alis mata. Namun hal ini selain membawa rasa sakit juga mempunyai resiko jika bentuk alis yang dicukur akan tidak sama satu dan lainnya. Atau melakukan kesalahan ketika mencukur sehingga harus mencari cara memanjangkan alis kembali dengan cepat. Banyak juga wanita yang menghindari mencukur alis namun hanya membentuknya menggunakan pensil alis saja, akan tetapi terkadang bentuknya masih kurang sesuai untuk wajahnya sehingga hasil menjadi kurang maksimal. Berikut ini ada beberapa cara yang bisa dijadikan panduan dalam cara membentuk alis tanpa dicukur yang sempurna, yang bisa Anda ikuti.

Membuat Lengkungan Alis

Cara menentukan lengkungan alis dapat dilakukan dengan bantuan sebatang pensil alis, pilihlah merk pensil alis waterproof yang dapat menunjang hasil riasan maksimal yang dengan langkah – langkah sebagai berikut:

  1. Membuat titik awal yang akan menjadi permulaan pola alis. Titik awal alis letaknya ada pada ujung mata bagian dalam dan sejajar dengan hidung.
  2. Langkah kedua adalah menentukan titik lengkung alis. Gunakan pensil alis dengan memegangnya pada arah diagonal . Tempatkan ujung bawah pensil pada ujung hidung sementara ujung yang satu lagi diposisikan tepat di depan bola mata Anda. Titik puncak lengkungan adalah ujung pensil yang menyentuh bagian alis.
  3. Langkah berikutnya adalah menentukan titik akhir alis dengan memegang pensil tetap secara diagonal. Letakkan ujung bawah pensil pada bagian tengah bibir. Posisikan pensil di samping hidung, tempatkan ujung atas pensil melewati ujung mata bagian luar. Titik akhir alis adalah bagian alis yang terkena pensil.

Alis yang indah bisa diperoleh bahkan tanpa perlu mencukurnya berulangkali. Kesalahan mencukur alis bisa jadi merupakan penyebab alis tipis, walaupun manfaat mencukur alis yang benar bisa membuat wajah tampak sempurna. Anda bisa membentuk alis menggunakan alat – alat make up yang biasa digunakan. Beberapa cara membentuk alis tanpa dicukur yaitu:

Cara Pertama

  1. Bersihkan alis mata terlebih dulu dari semua kotoran dan sisa make up.
  2. Siapkan master liner (eyeliner yang berbentuk tebal), sikat alis, pensil alis warna cokelat, dan spons bedak.
  3. Gunakan master liner untuk membentuk alis di area tengah – tengah alis.
  4. Baurkan garis yang dibentuk dengan master liner tadi menggunakan sikat alis untuk memberi efek bulu 4mata penuh.
  5. Buat bentuk alis mata agar bulu mata tampak rapi menggunakan pensil alis mulai dari garis luar alis bagian atas dan bawah.
  6. Gunakan sikat alis untuk menyikat bentuk alis tersebut dengan lembut.
  7. Rapikan garis – garis alis agar sama bentuknya dengan menggunakan spons bedak.  Untuk melebatkan alis, cobalah manfaat mentega untuk alis dan manfaat daun seledri untuk alis.

Cara Kedua

  1. Kenali dulu apa sebenarnya bentuk wajah Anda untuk menentukan bagaimana bentuk alis yang cocok. Tidak semua bentuk alis dapat dicocokkan dengan bentuk wajah tertentu, sehingga Anda harus pandai mencocokkan bentuk alis dengan bentuk wajah. Bentuk alis yang tepat akan menonjolkan kelebihan di wajah, dan menutupi kekurangan wajah.
  2. Tentukan bagian sudut, pangkal dan awal dari garis alis, juga panjang alis serta ketebalannya yang cocok untuk wajah Anda. Tentukan apakah alis yang berbentuk lurus atau berbentuk melengkung yang cocok untuk bentuk wajah Anda sehingga menonjolkan kelebihannya.
  3. Setelah memastikan bentuknya, gambarlah alis sesuai dengan bentuk pilihan Anda. Cobalah juga manfaat sirih untuk alis, manfaat kemiri untuk alis dan manfaat vaseline untuk alis.

Cara Ketiga

  1. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat bingkai alis dengan garis yang halus. Bingkai alis ini digambar mulai dari pangkal alis dengan bentuk agak miring ke atas. Setelah garis mencapai sudut atas alis, lalu gambar menurun sampai ke ujung alis. Jangan sampai membuat garis yang tebal di ujung alis karena hasilnya tidak akan terlihat natural.
  2. Tidak semua bulu alis akan tertutup oleh garis yang Anda buat, mungkin saja ada beberapa helai bulu alis yang berada diluar frame. Untuk menutupinya, Anda dapat menggunakan foundation yang sesuai dengan warna kulit.
  3. Isi garis di dalam bingkai frame alis dengan warna hitam atau coklat sesuai pilihan Anda. Mulailah dari bagian tengah hingga ke ujung bawah alis dan usahakan agar warnanya tidak terlihat tebal agar tampak alami.
  4. Beri foundation atau eyeshadow matte di bawah alis agar terlihat rapi dan bebas dari bulu alis yang berantakan. Anda dapat merapikan alis dengan menggunakan manfaat baby oil untuk alis, dan manfaat minyak kelapa untuk alis. 

Tips Dasar Menggambar Alis

Sebelum mencoba membentuk alis untuk membingkai wajah, pada dasarnya ada beberapa metode tertentu yang perlu dipelajari atau diketahui, antara lain:

  1. Dasar – dasar menggambar alis pada prinsipnya adalah menghubungkan tiga titik utama yaitu alis bagian dalam, lengkungan dan juga alis bagian luar. Usahakan cara mempercantik alis dengan menggambar garis yang dibuat dari pensil alis atau eyeshadow dekat dengan garis alis alami sehingga bentuknya tetap tampak natural.
  2. Gunakan pensil alis atau eyeshadow untuk mengisi alis dengan tekanan yang lembut dan membentuk garis yang halus. Mulailah dengan posisi pada pangkal alis dan terus mundur hingga ke bagian ujung alis. Warnai alis lebih pekat pada bagian ujung dan lengkung alis. Beri warna tipis pada pangkal alis di dekat hidung untuk memberikan kesan tiga dimensi dan masih menunjukkan bulu – bulu alami alis. Anda dapat mencoba manfaat urang aring untuk alis agar terlihat makin tebal dan hitam.
  3. Jika ada kesalahan dalam proses menggambar alis maka Anda dapat menggunakan ujung dari korek kuping yang dioleskan sedikit concealer untuk menghapusnya. Korek kuping juga dapat menghaluskan sudut alis yang terlihat terlalu tebal sehingga bentuk alis menjadi kaku.
  4. Mata yang besar cocok dengan alis yang dibentuk tebal untuk menyeimbangkan bentuk mata tersebut, sedangkan mata kecil atau sipit perlu disesuaikan lagi agar tidak setebal pemilik mata besar. Cobalah manfaat tomat untuk alis sebagai cara menebalkan alis mata.
  5. Ukuran bibir juga berpengaruh terhadap bentuk alis, karena ada teori yang menyatakan bahwa ketebalan alis sebaiknya disamakan dengan ketebalan bibir bagian atas. Ada juga cara menebalkan alis dengan kemiri yang dapat Anda coba.
  6. Jika tulang alis Anda rendah dan berada di dekat mata, bentuk alis sebaiknya sedikit dinaikkan untk memberikan kesan tipis pada area tersebut. Sebaliknya jika garis alis berada tinggi dan terdapat ruang diantara mata dengan tulang alis, maka alis yang tebal dapat menyeimbangkan penampilan.
  7. Pilih pensil alis yang cocok dan nyaman digunakan dari segi bentuk dan teksturnya. Warna cokelat tua  cocok digunakan untuk sebagian besar orang. Jika warna rambut Anda hitam atau kecoklatan sebaiknya hindari warna hitam pekat untuk pensil alis, karena akan memberikan kesan wajah galak.
  8. Jangan menggambar atau membentuk alis dengan tekanan yang kuat dan terlalu tegas karena alis tidak aka terlihat alami, tetapi justru terlihat kaku. Gambarlah alis dengan tekanan yang halus agar dapat menyatu dengan bulu yang sudah ada.
  9. Pensil alis yang terlalu lembek atau mudah patah dapat Anda keraskan kembali dengan menyimpannya di  dalam kulkas.
  10. Eyeshadow juga dapat digunakan untuk menggambar alis karena memberikan hasil tampilan yang lebih lembut dan alami, berbeda dengan pensil alis yang akan lebih menegaskan dan menojolkan bentuknya. Ada pula manfaat bawang merah untuk alis yang bisa dicoba untuk merawat alis secara alami.

Bentuk – Bentuk Alis

Perkembangan fashion akan meniptakan tren yang berubah – ubah sesuai dengan apa yang sedang digemari pada suatu saat tertentu. Begitu pula dengan bentuk alis yang digemari, juga akan berubah seiring dengan zamannya. Namun bagaimanapun trend yang sedang berlangsung, pembentukan alis haruslah dicocokkan dengan bentuk wajah agar sempurna. Perlu diketahui, bentuk alis ternyata ada beragam dan tidak hanya bisa dibuat dengan satu macam model saja. Beberapa bentuk alis tertentu juga hanya cocok bila digunakan dengan bentuk wajah tertentu pula. Contohnya seperti bentuk — bentuk alis berikut ini:

  • Bentuk Line Shape – Bentuk alis ini cenderung lurus, persis dengan bentuk alami yang disukai oleh remaja dan cocok untuk bentuk wajah yang oval dan bulat.
  • Celurit – Ini adalah bentuk alis yang sedikit menukik ke atas, bentuknya menurun hingga panjang ke bawah. Bentuknya yang kurang terlihat natural dapat membuat wajah terlihat kurang alami pula, tapi jika Anda dapat membentuknya dengan baik, hasilnya akan sepadan dengan membuat wajah menjadi terlihat menawan. Bentuk ini cocok digunakan untuk semua bentuk wajah.
  • Bentuk Persegi – Bentuk ini hampir sama dengan bentuk celurit, perbedaannya ada di bagian ujung awal alis yang cenderung berbentuk kotak dan bentuk alis yang lebih panjang. Semua bentuk wajah cocok dengan gaya alis ini, namun tidak untuk wajah yang bulat dan pipi tembam karena akan membuat wajah terlihat lebih berisi.
  • Sayap Burung – Alis dengan bentuk ini lebih cenderung mempunyai garis yang pendek, sehingga terkesan lebar. Sangat cocok untuk alis wajah bulat atau wajah lebar, namun tidak untuk yang memiliki mata sipit.
  • Sharpie – Ini adalah bentuk alis yang paling populer dan banyak digunakan karena cocok untuk semua bentuk wajah. Bentuknya yang rapi dan berkesan sederhana tetap dapat membingkai mata dan wajah dengan baik.
  • Alis Tipis – Bentuk alis ini sangat tipis seperti lidi yang mengingatkan pada bentuk alis populer yang banyak digunakan pada tahun 90an hingga tahun 2000an awal. Bentuk alis ini mirip seperti bentuk lidi, akan tetapi bentuknya cenderung lurus dan tidak terlalu melengkung.
  • Alis Pelangi – Yaitu alis yang berbentuk melengkung seperti pelangi dan berbentuk simetris. Apabila Anda memiliki bentuk alis yang panjang, maka akan mudah untuk membentuknya. Bentuk ini dapat mempertegas penampilan wajah karena mampau membingkai wajah dengan intens.
  • Alis Gunung – Bentuk alis ini menyerupai gunung, mirip dengan alis berbentuk celurit namun dengan bentuk lengkungan yang lebih menukik . Bentuk ini akan memberi kesan dramatis yang sangat kuat terlebih lagi jika dipadukan dengan riasan bernuansa smokey eyes.

Kesalahan Penggunaan Pensil Alis

Alat paling favorit untuk digunakan membentuk atau menggambar alis biasanya adalah pensil alis, karena sangat praktis dan cepat untuk dipakai . Namun tidak sedikit pula kesalahan yang dilakukan oleh para pemula terkait pengunaan pensil alis tersebut. Ketauilah kesalahan apa saja yang biasanya terjadi dengan penggunaan pensil alis, agar Anda dapat menghindarinya.

  • Garis terlalu panjang dan tebal – Untuk menciptakan gambar pada alis yang sempurna, sebaiknya gambarlah garis – garis yang pendek dan tipis. Gambar garis searah dengan tumbuhnya rambut alis sehingga akan terlihat merupakan bagian dari rambut alis yang asli. Jagan sampai menggambar garis alis dengan sapuan yang panjang dan tebal, karena hasilnya tidak akan terlihat alami melainkan terlihat palsu.
  • Pensil terlalu runcing – Ujung pensil yang terlalu runcing akan membuat alis Anda terlihat terlalu jelas. Gunakan pensil alis yang ujugnya sudah sedikit tumpul utuk memperhalus garis yang dihasilkan, dan juga akan membuat hasilnya terlihat alami. 
  • Tidak Diblend – Bila Anda bingung mengapa bentuk alis tidak terlihat alami, mungkin saja ini adalah penyebabnya bahwa Anda lupa membaurkan hasil gambaran pensil alis yang telah dilakukan sebelumnya. Tekni membaurkan ini akan menyatukan garis kasar di alis hingga lenyap dan membentuk garis yang halus dan alami. Baurkan dengan menggunakan sisir alis, searah dengan tumbuhnya  rambut alis.
  • Warna terlalu gelap – Kesalahan pemilihan warna pensil alis adalah hal klasik yang telah sering terjadi. Cara memilih warna pensil alis yang benar adalah dengan memilih warna yang satu atau dua tingkat lebih terang dari rambut  Anda, sehingga penampilan alis akan lebih lembut dan natural.
  • Tidak menggunakan brow kit – Menggunakan lebih banyak alat untuk menggambar alis, akan memberi hasil yang lebih baik lagi karena masing – masing alat mempunyai fungsi berbeda yang dapat saling melengkapi. Contohnya, pensil alis untuk menggambar pola alis, brow powder yang digunakan untuk mengisi bagian alis yang kosong, serta brow gel yang dapat mengunci riasan alis agar bertahan lebih lama.

Bentuk alis manapun yang Anda pilih, pastikan bahwa Anda menggambarnya dengan simetris pada kedua sisi untuk memaksimalkan penampilan wajah. Bila Anda ragu dengan bentuk yang cocok, sebaiknya berlatihlah beberapa kali hingga dapat menemukan bentuk yang sesuai dengan wajah, dan juga Anda dapat mempelajarinya dari berbagai video tutorial yang tersebar di internet serta dari para ahli kecantikan. Selalu ingat bahwa less is more, jadi jangan sampai Anda melakukannya dengan berlebihan hingga membuat wajah jadi terkesan aneh dan tidak cocok antara make up lainnya dengan bentuk alis. Atau justru menghilangkan fungsi alis mata manusia dengan mencukurnya habis sehingga menjadi gundul.