Categories
Rambut

13 Penyebab Rambut Anak Rontok Berlebihan

Rambut rontok adalah masalah rambut yang umum dialami oleh tidak saja orang dewasa melainkan juga oleh anak  – anak. Walaupun  kerontokan rambut terjadi pada anak, bukan berarti ini adalah hal yang sepele. Konon sekitar 3 persen anak mengalami kerontokan rambut, sebuah masalah yang harus segera diatasi sebelum mereka mengalami kebotakan. Bayi baru lahir biasanya memang akan mengalami kehilangan helaian rambutnya selama beberapa bulan pertamanya, penyebab rambut bayi rontok tersebut berhubungan dengan penyesuaian hormon tubuhnya pada bulan – bulan awal kelahiran, namun pada akhirnya rambut yang hilang tersebut akan digantikan oleh rambut permanen.

Apakah anak Anda mengalami kerontokan rambut tanpa sebab yang dapat dijelaskan? Sebaiknya Anda mencari akar permasalahannya lebih dulu sebelum memutuskan untuk melakukan pengobatan sendiri pada rambut anak. Jika memungkinkan, lebih baik untuk meminta bantuan ahli sesegera mungkin sebelum si kecil kehilangan rambutnya dalam jumlah banyak dan membuatnya kehilangan rasa percaya diri. Jika orang dewasa dapat menggunakan hair tonic untuk rambut rontok dan shampo yang bagus untuk rambut rontok, penanganan rambut rontok pada anak lebih memerlukan hal yang spesifik.

Penyebab Medis Rambut Anak Rontok

Ketika membahas tentang rambut rontok pada anak – anak, ada banyak faktor yang terlibat. Ada yang memerlukan penanganan medis segera, sementara penyebab lainnya akan hilang dengan sendirinya. Adapun penyebab medis yang dapat berpengaruh kepada kerontokan rambut anak yaitu:

1. Tinea Capitis

Nama lain dari infeksi jamur pada kulit kepala ini adalah Tinea Capitis, yang dapat menyebabkan rambut anak menjadi rontok . Tinea capitis adalah bentuk kurap yang berasal dari infeksi jamur, menyebabkan kulit kepala bersisik. Biasanya dokter akan melakukan tes patologis untuk memastikan jenis jamur yang ada di kulit kepala anak, lalu meresepkan obat dan sampo anti jamur. Kondisi ini menular, hindari untuk menggunakan barang yang sama dengan anak yang sedang mengalami tinea capitis di kepalanya.

2. Alopecia Areata

Ini adalah penyebab kerontokan rambut anak yang terjadi secara alami dan tidak menular, yang ditandai dengan munculnya beberapa petak berbentuk bulat atau oval pada kulit kepala. Kondisi ini menyebabkan rusaknya folikel rambut sehingga rambut menjadi rontok, dan juga dapat menjadi penyebab rambut rontok pada pria. Belum ada pengobatan untuk menyembuhkan tuntas alopecia areata, tetapi perawatan yang dilakukan dapat mengontrol penyakit ini pada beberapa anak. Banyak anak yang mendapatkan rambutnya kembali kurang dari waktu satu tahun, walaupun pertumbuhan rambut kembali tidak dapat diprediksi dan masih ada kemungkinan akan rontok kembali. Sekitar lima persen anak mengalami alopecia totalis, atau kehilangan seluruh rambut di kulit kepala, dan sebagian lagi akan mengalami alopecia universalis yaitu kehilangan rambut di seluruh tubuh. Dokter biasanya akan memberikan salep atau krim kortikosteroid untuk anak – anak yang lebih muda, sementara remaja bisa mendapatkan suntikan steroid langsung pada kulit kepala.

3. Trichotillomania

Ini adalah kondisi dimana rambut rontok disebabkan karena anak – anak menarik, mencabut, menjambak atau memutar – mutar rambutnya yang berkaitan dengan kondisi psikologis anak. Biasanya hal ini dilakukan oleh anak – anak yang menderita stres dan diakibatkan oleh kelakuan anak sendiri. Menghukum anak tidak akan membantunya menghentikan hal tersebut, sebaiknya bawa anak untuk berkonsultasi agar dapat menghilangkan depresinya.

4. Traction Alopecia

Kondisi ini muncul apabila rambut anak atau bagian poni anak dikepang terlalu ketat , mengakibatkan kehilangan rambut pada area garis rambut. Folikel rambut biasanya tampak agak meradang pada area tersebut dan juga mengalami iritasi. Jika penyebabnya seperti ini, cara mencegah rambut rontok pada anak yaitu dengan mengurangi tekanan atau penataan berlebihan pada rambutnya.

5. Telogen Effluvium

Telogen effluvium adalah kondisi yang terjadi ketika anak mengalami stres berat atau tiba – tiba, misalnya demam yang sangat tinggi, mengalami operasi dan pengaruh obat bius, kematian orang tercinta, cedera berat, penggunaan obat tertentu yang akan mengganggu siklus normal pertumbuhan rambut. Folikel rambut akan berhenti tumbuh secara prematur dan memasuki fase istirahat atau fase telogen. Rambut akan rontok dalam jumlah besar sehingga menyebabkan kebotakan sebagian atau seluruhnya. Tidak ada tes yang konklusif untuk mendiagnosa tellogen effluvium, namun ketika fase stres berakhir, pertumbuhan rambut biasanya akan kembali normal dalam waktu enam bulan atau satu tahun.

6. Kekurangan Gizi

Walaupun bukan merupakan hal yang umum, rambut rontok bisa jadi merupakan gejala dari kekurangan sejumlah nutrisi yang dibutuhkan tubuh, antara lain:

  • Kekurangan Biotin yang merupakan salah satu citamin B kompleks yang dapat membantu tubuh untuk mengubah karbohidrat menjadi glukosa untuk energi tubuh.
  • Defisiensi zinc  yang berperan dalam sejumlah besar metabolisme sel tubuh yang juga mendukung pertumbuhan normal dan perkembangan semasa kehamilan, masa kanak – kanak dan dewasa.

7. Hipotiroid

Hipotiroid adalah kondisi dimana kelenjar tiroid yang tidak aktif dan tidak memproduksi hormon dalam jumlah yang cukup untuk metabolisme tubuh. Mendiagnosa hipotiroid dapat dilakukan melalui tes darah, dan kemungkinan scan pada kelenjar tiroid tersebut. Pengobatan mungkin saja berupa pengobatan untuk menggantikan hormon yang kurang, namun ada beberapa faktor yang terlibat diantaranya:

  • Usia anak, keseluruhan kondisi kesehatannya, dan sejarah medis.
  • Jangkauan penyakit itu sendiri
  • Toleransi anak terhadap pengobatan tertentu, prosedur atau terapi
  • Harapan mengenai arah penyakit tersebut
  • Pendapat atau pilihan orang tua.

Penyebab Non Medis Rambut Anak Rontok

Faktor lain yang dapat menyebabkan rambut rontok pada anak yang tidak berhubungan dengan masalah medis adalah:

  1. Bahan kimia berbahaya yang biasa digunakan dalam produk perawatan rambut
  2. Mengeringkan rambut dengan suhu panas tinggi
  3. Kerontokan pada bayi baru lahir
  4. Gesekan dengan bantal dan permukaan lainnya yang ditiduri bayi
  5. Penataan rambut yang terlalu berlebihan
  6. Menyisir saat rambut anak masih basah

Ramuan Alami untuk Mengatasi Rambut Rontok Pada Anak

Jika sudah dapat mengetahui apa kiranya penyebab rambut si kecil rontok, maka Anda bisa mulai merawat rambutnya dengan beberapa pilihan bahan alami berikut ini: 

a. Indian Gooseberry (Amla)

Masker alami untuk rambut rontok yang terbuat dari buah amla akan menjadi cara mengatasi rambut agar tidak rontok pada anak – anak. Bahan alami ini telah digunakan selama bertahun – tahun untuk mendukung rambut sehat si keciln dan bisa digunakan untuk cara menumbuhkan rambut bayi yang tipis. Kandungan amla kaya akan vitamin C. Cara menggunakan amla untuk rambut anak yaitu:

  • Siapkan satu sendok makan jus lemon dan buah amla yang telah dihaluskan
  • Campur hingga merata
  • Oleskan pada kulit kepala anak dan pijat perlahan sampai menyeluruh
  • Biarkan semalaman, pakaikan penutup kepala pada anak
  • Cuci bersih dengan sampo keesokan harinya.

b. Fenugreek

ini adalah salah satu bahan alami yang berguna untuk cara mengurangi rambut rontok dan juga cara mengatasi rambut rontok dan kering yang bisa digunakan pada anak – anak. Hormon yang terkandung pada bijinya akan membantu membangun kembali folikel rambut dan merangsang pertumbuhan rambut, sehingga menjadi cara alami menebalkan rambut. Cara menggunakan fenugreek untuk rambut anak yaitu:

  • Ambil secangkir biji fenugreek, rendam semalaman dalam air
  • Giling keesokan harinya sampai menjadi pasta
  • Oleskan pasta ini pada rambut anak
  • Biarkan rambut anak dibungkus dengan shower cap
  • Tunggu selama 40 menit lalu bilas dengan air.
  • Anda bisa melakukan perawatan ini setiap hari untuk hasil terbaik.

c. Bawang Merah

Kandungan sulfur yang tinggi pada bawang akan membantu memperbaiki sirkulasi darah pada folikel rambut anak dan mengurangi radang pada kulit kepala anak dan bayi. Khasiat anti bakteri yang akan membantu membasmi parasit dan bakteri yang dapat menyebabkan rambut rontok, dan juga menjadi cara mengatasi kulit kepala gatal. Ada pula beberapa cara menggunakan bawang merah untuk perawatan rambut, antara lain cara memanjangkan rambut dengan bawang merah dan cara menghilangkan kutu rambut dengan bawang merah. Caranya menggunakan bawang merah yaitu:

  • Ambil satu siung bawang merah dan parut lalu saring airnya.
  • Oleskan langsung pada kulit kepala bayi atau anak
  • Biarkan selama sekitar tiga puluh menit
  • Cuci rambut anak dengan sampo.

d. Lidah Buaya

Hanya sedikit hal yang tidak dapat disembuhkan oleh tanaman lidah buaya. Lidah buaya mengandung enzim – enzim tertentu yang dapat mendukung pertumbuhan rambut yang sehat. Menggunakan lidah buaya akan memberi manfaat yang bisa  mengatasi penyebab kulit kepala gatal, mengurangi kemerahan pada kulit kepala, radang , memperkuat rambut dan mencegah ketombe. Anda cukup mengoleskan gel lidah buaya pada kulit kepala anak, biarkan beberapa saat sampai agak mengering, lalu bilas.

Tips Merawat Rambut Anak

Perawatan rambut anak tidak bisa disamakan dengan orang dewasa. Ada tips – tips tertentu untuk memastikan pertumbuhan rambut si kecil tidak terganggu, antara lain:

  • Mencuci rambut

Manfaat cuci rambut setiap hari terkadang bisa diterapkan pada anak – anak yang aktif. Karena ia lebih aktif dari pada anak lainnya, tentunya keringat yang keluar pun lebih banyak sehingga Anda perlu mencuci rambutnya setiap hari agar tetap bersih. Anda juga dapat memberikan vitamin rambut anak yang dibuat khusus untuk menambah nutrisi pada rambut si kecil.

  • Gunakan sampo khusus anak

Karena rambut orang dewasa lebih banyak, sampo untuk orang dewasa mengandung bahan kimia amonium laurel sulfate yang membuat sampo tersebut berbusa lebih banyak, sehingga bisa membersihkan rambut dengan lebih menyeluruh. Namun untuk bayi dan anak, bahan yang dapat mengeringkan rambut ini tidak digunakan sebagai bahan dalam sampo khusus anak. Anda bisa menggunakan manfaat minyak zaitun untuk rambut anak setelah atau sebelum keramas untuk rambut anak yang kering dan keriting agar lebih mudah disisir, dan juga dapat menjadi cara mengatasi rambut mengembang pada anak maupun orang dewasa.

  • Menyisir rambut anak

Mulailah menyisir dari bagian tengah rambut hingga ke bawah untuk menghindari rambut kusut. Jika rambut bagian bawah sudah terurai dan rapi, barulah Anda bisa menyisir rambut bagian atas hingga ke tengah. Gunakan sisir yang bergigi besar dan jarang untuk memudahkan mengurai rambut anak yang kusut agar tidak patah atau rontok. Untuk amannya, ikutilah cara mengatasi rambut kusut pada anak ini dengan benar.

Untuk semua kondisi medis, solusi terbaik adalah untuk segera mencari pertolongan kepada tenaga medis yang profesional. Berkonsultasilah dengan dokter spesialis anak dan dokter spesialis kulit yang kompeten mengenai kondisi rambut anak Anda. Selain itu, cara menguatkan akar rambut agar tidak rontok perlu juga dilakukan dengan  tetap menjaga diet seimbang dalam makanan anak yang mengandung banyak nutrisi serta gizi lengkap yang dibutuhkannya, melakukan perawatan rambut anak secara rutin untuk menjaga kulit kepalanya tetap sehat dan bersih, dan juga menghindari bahan kimia berbahaya untuk digunakan dalam merawat rambut anak.