Pada setiap kesempatan, wanita dan pria tentu keduanya mendambakan penampilan sempurna dan hal ini tentunya termasuk rambut. Meski rambut termasuk bagian penting, banyak orang lupa untuk merawatnya dengan baik sehingga akhirnya rambut pun menjadi kusam. Selain kusam, rambut juga berpotensi berbau apek sehingga tak hanya tidak nyaman bagi diri sendiri tapi juga orang lain yang ada di dekat kita.
Rambut yang wangi dan sehat adalah tanda bahwa rambu tersebut dirawat. Otomatis ini akan memberikan kesan tampan dan cantik untuk para pemilik rambut yang sekaligus mampu meningkatkan rasa percaya diri. Itulah mengapa ada berbagai macam penyebab rambut apek dan Anda perlu mengetahuinya secara jelas agar dapat menanganinya dengan tepat.
(Baca juga: cara merawat rambut panjang – manfaat conditioner rambut)
- Handuk yang Kotor
Handuk yang tidak terjaga dengan baik kebersihannya jelas bila digunakan malah bisa memengaruhi rambut menjadi kotor juga. Selain rambut ikut kotor, baunya pun akan berubah menjadi lebih tidak enak. Ingat bahwa handuk yang jarang dicuci akan menjadi sarang bakteri yang mampu membuatnya apek.
Ketika handuk yang mengandung banyak bakteri digunakan, bakteri tersebut bakal pindah ke rambut. Proses ini dianggap juga sebagai perpindahan kuman dari handuk ke kulit kepala yang juga akan memengaruhi seluruh rambut nantinya. Bakteri bercampur keringat itulah yang mengakibatkan timbulnya aroma apek; jadi, pakailah handuk bersih untuk mengeringkan rambut setiap sehabis keramas.
- Jarang Mencuci Rambut
Mencuci rambut atau keramas adalah salah satu cara untuk mengatasi penyebab rambut kering. Selain mencuci rambut rutin dapat menjadi solusi dari rambut kering dengan membiarkannya terhidrasi, hal ini akan senantiasa membuat rambut wangi dan bersih. Ada sebagian orang yang tak begitu suka keramas terlalu sering.
Tapi kenyataannya, keramas atau mencuci rambut paling tidak 2 hari sekali justru sangat bermanfaat untuk menghilangkan bakteri serta kuman pada kulit kepala serta rambut. Setelah beraktivitas seharian, pasti keringat akan menumpuk sehingga bakteri akan mudah bersarang apalagi berkembang biak. Dengan mencucinya, rambut akan bersih, jauh dari lepek dan bau apek.
(Baca juga: manfaat catok rambut)
- Polusi
Bagi orang-orang yang sering berkegiatan di luar ruangan dan merupakan pengendara angkutan umum maupun sepeda motor, musuh utama pasti adalah polusi. Baik itu polusi debu atau asap kendaraan, jika mengenai rambut maka rambut tak hanya menjadi lepek. Bau apek pun bisa saja disebabkan oleh polusi.
Menempelnya polusi pada kulit kepala akan menjadi penyumbat produksi minyak. Inilah yang akhirnya menimbulkan penumpukan keringat dan menyebabkan bakteri bersarang lebih banyak. Bakteri yang mulai bereproduksi bakal menjadikan rambut kelihatan kusam dan juga tak sehat di mana kilau cahayanya pun hilang.
- Keringat Berlebihan
Seperti yang kita tahu, berolahraga bakal memroduksi keringat lebih pada tubuh dan inilah yang membuat bakteri muncul. Tubuh pun akhirnya menjadi kotor dan ini juga terjadi jelas di kulit kepala yang akhirnya merembet menjadikan rambut tampak kusam serta lepek. Dari keringat itulah bau rambut akhirnya bisa berubah dan menjadi berbeda.
Bau rambut yang apek dapat berpotensi berasal kulit kepala yang berkeringat. Ingat bahwa area kulit yang lembab akan lebih gampang mengundang kuman dan bakteri perusak penampilan dan kesehatan rambut. Inilah yang kemudian menjadi salah satu alasan utama mengapa rambut sangat rentan berbau apek ketika keringat keluar dan rambut tidak segera dicuci atau dikeramasi.
(Baca juga: cara merawat rambut agar lembut)
- Bermasalahnya Penutup Kepala
Apakah Anda termasuk yang sering mengenakan penutup kepala seperti kerudung maupun topi? Apakah Anda rajin memakainya tapi juga rajin membersihkannya? Penutup kepala yang bermasalah di sini bisa saja adalah penutup kepala yang kotor dan jarang dicuci sehingga akhirnya membuat rambut dan kulit kepala ikut kotor.
Kalaupun Anda memakai kerudung atau topi, silakan gunakan dengan bahan yang mudah menyerap keringat sehingga rambut terhindar dari bau apek. Bila Anda ingin membuat rambut tetap sehat dan baik setelh memakai penutup kepala, bahkan termasuk helm, manfaat hair mask untuk rambut bisa Anda coba dapatkan dengan menggunakannya.
- Berbaring saat Rambut Masih Basah
Sehabis mencuci rambut, beberapa orang memiliki kebiasaan langsung berbaring di tempat tidur atau malah sekalian tidur. Saat rambut masih dalam keadaan basah dan Anda pakai untuk tidur, memang rambut akan kering dengan sendirinya. Tapi hal ini justru menjadi salah satu faktor penyebab dari bau apeknya rambut Anda dan segera ubah kebiasaan tersebut.
Sebelum beranjak tidur ataupun sekadar berbaring, pastikan Anda sudah mengeringkan rambut hingga seluruh bagian benar-benar kering. Rambut berbau tak enak dapat disebabkan oleh rambut lembab yang tersebut. Rambut basah oleh keringat pun sebaiknya dicuci dan dikeringkan lebih dulu supaya tak menyebabkan bau apek dan kelepekan pada rambut.
(Baca juga: cara mengatasi rambut agar tidak rontok)
- Mengenakan Penutup Kepala saat Rambut Masih Basah
Sama halnya dengan berbaring di saat rambut masih basah, rambut sehabis keramas atau sedang berkeringat banyak sebaiknya tidak dipakaikan penutup kepala. Rambut yang lembab dan basah apabila ditutup malah justru berisiko tercampur dengan keringat. Topi dan helm adalah 2 barang yang mampu menjadikan kulit kepala kesulitan bernapas.
Rambut akan terasa makin panas dan akhirnya malah memunculkan bau-bau yang tidak enak. Jadi, selalu cek kondisi rambut Anda sesaat sebelum Anda mengenakan penutup kepala apapun, baik itu topi, kerudung maupun helm. Pastikan rambut sudah dalam keadaan kering sebelum menggunakannya supaya tercegah dari bau apek.
- Jamur pada Bantal
Bau apek pada rambut bisa juga dipicu oleh tinea capitis atau infeksi jamur di mana ini biasanya terdapat di bantal kotor. Gejala dari infeksi kulit kepala ini antara lain adalah kulit kepala yang berubah menjadi bersisik, rambut gampang patah, warna rambut keabuan, serta rambut apek.
Jamur dapat muncul ketika sarung bantal serta bantal yang Anda pakai tidak pernah dicuci. Paling tidak, rajin-rajinlah menjemurnya di bawah sinar matahari apabila belum sempat mencuci. Ketika Anda malas mengganti sarung bantal, sarungnya akan penuh dengan keringat Anda dan bisa jadi bakteri sudah bersarang serta bereproduksi di sana.
- Ketombe
Mungkin sebagian orang berketombe akan menganggap bahwa ini adalah hal kecil, namun ketombe berlebihan juga ternyata bisa membuat rambut apek. Keluarnya bau tak enak dari rambut bisa juga disebabkan oleh adanya ketombe yang sangat banyak tanpa Anda sadari. Maka, bersihkan rambut secara rutin menggunakan sampo yang tepat demi rambut dan kulit kepala sehat tanpa apek.
(Baca juga: jenis perawatan rambut di salon)
Cara Merawat Rambut Apek
Ada beberapa cara merawat rambut keriting maupun lurus yang berbau apek dikarenakan faktor-faktor yang sudah disebutkan sebelumnya. Demi menghilangkan bau apek tak enak yang berasal dari rambut tercinta Anda, ada beberapa bahan alami yang bisa Anda manfaatkan. Bahkan bahan-bahan di bawah ini tak sulit untuk Anda jumpai dan dapatkan.
- Minyak Lavender
Minyak lavender memiliki segudang manfaat baik untuk rambut maupun untuk kulit dan jenis minyak ini sangat bagus juga dalam menghilangkan bau apek. Tepat setiap sesudah keramas dan rambut sudah dikeringkan, ambil beberapa tetes minyak lavender untuk dioles merata ke seluruh rambut. Jangan lupa juga oles sekaligus memijat kulit kepala Anda.
Pijatan tak usah keras-keras, tapi cukup kecil-kecil saja hanya untuk melancarkan peredaran darah. Kandungan tinggi akan sifat antijamur dan antibakterinya jelas akan membasmi segala bentuk kuman yang telah menginvasi kulit kepala Anda. Minyak ini jugalah yang berperan sebagai pencegah infeksi di kulit kepala bila diterapkan secara teratur.
- Jeruk
Satu lagi bahan ampuh yang bakal mengatasi masalah bau tak sedap atau bau apek yang keluar dari rambut Anda. Jeruk adalah buah yang kita tahu sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh, kulit dan rambut. Kaya akan vitamin C, buah ini termasuk sangat baik untuk kesehatan tubuh di mana juga sangat berkhasiat dalam mengusir bau apek.
Penggunaan buah jeruk ini kita fokuskan pada bagian kulitnya saja di mana Anda bisa merebusnya lebih dulu. Air rebusan kulit jeruk itulah yang kemudian Anda bisa pakai untuk merawat rambut, yaitu membilas rambut menggunakan air tersebut ketika sudah dalam kondisi hangat. Tunggulah beberapa menit sebelum Anda bisa membersihkan rambut dengan air bersih.
(Baca juga: cara mengatasi rambut mengembang)
- Tomat
Selain manfaat tomat untuk kulit wajah serta tubuh yang besar, jenis buah sayur ini juga bermanfaat banyak untuk rambut. Salah satu yang bisa Anda peroleh adalah khasiatnya dalam mengatasi bau apek dari rambut. Penggunaannya untuk merawat rambut apek Anda juga sangat mudah tanpa waktu yang lama.
Tomat yang sudah Anda siapkan dapat Anda buat jus dan jus tomat inilah yang perlu Anda pakai sebagai masker rambut. Aplikasikan secara merata sambil memberikan pijatan lembut, lalu tinggalkan selama 15 menit. Melakukannya rutin 1 kali seminggu akan membantu Anda merasakan perubahan yang signifikan, yaitu pudarnya bau apek secara berangsur.
- Baking Soda
Untuk membuat bau apek pada rambut berkurang, baking soda dapat Anda pakai juga sebagai solusi mudah dan ampuhnya. Hanya dengan mencampurkan baking soda secukupnya bersama air dengan takaran yang juga sesuai kebutuhan, larutan sudah bisa dipakai. Campuran ini yang dapat Anda oleskan ke rambut sampai menyeluruh dan bilaslah dengan air bersih sesudah 5 menit.
(Baca juga: cara merawat wajah agar tetap segar – cara mengatasi rambut kering)
Demikianlah daftar penyebab rambut apek yang Anda perlu perhatikan, termasuk juga sedikit tips bagaimana cara mengatasinya dengan bahan alami. Selamat mencoba dan kiranya mampu menjadi bahan kewaspadaan Anda.