Categories
Tips

20 Cara Merapikan Alis Mata Sendiri Super Mudah

Menemukan bentuk alis yang ideal bisa menjadi salah satu cara untuk mengubah penampilan secara signifikan. Alis yang rapi dan cantik tidak hanya bisa memertegas bentuk mata, tapi juga membingkai keseluruhan wajah. Anda bisa mendapatkan transformasi yang apik dengan merapikan alis.

Baca juga: Cara Alami Menebalkan Alis – Cara Memanjangkan Alis

Bila Anda tidak tahu harus memulai dari mana atau merasa terintimidasi untuk membentuk alis agar rapi dan cantik, kami punya panduannya untuk Anda. Entah apakah alis Anda perlu dirapikan, dicabut, atau dipenuhi, tips yang akan kami berikan berikut ini dapat membantu membentuk alis Anda menjadi lebih cantik.

1. Pencahayaan bagus

Pasti banyak orang yang setuju akan tips yang satu ini dan banyak pula yang mengiyakan bahwa lampu kamar mandi atau toilet memiliki pencahayaan yang bagus untuk membentuk alis yang rapi. Merapikan alis di bawah pencahayaan yang tidak bagus dapat mengakibatkan alis Anda mengalami kebotakan karena terlalu banyak mencabutnya.

Ingat, cabutlah alis dengan menggunakan pencahayaan yang alami. Dengan begitu, Anda akan dapat melihat atau memerhatikan rambut-rambut kecil yang tidak terlihat sebelumnya, sekaligus melihat bentuk alis ideal untuk wajah Anda saat Anda membentuknya.

2. Hindari kaca pembesar

Jauhi kaca kecantikan berupa kaca pembesar. Kaca ini memang nampak seperti ide yang bagus di awalnya, namun semakin lama Anda memandang bagian alis yang diperbesar, Anda akan memiliki kecenderung untuk terobsesi mencabuti alis Anda.

Untuk merapikan alis secara optimal, gunakan saja kaca biasa yang dapat merefleksikan ukuran asli wajah Anda. Jangan menghabiskan waktu untuk memandang bagian alis Anda secara dekat. Sesekali mundurlah untuk menjauhi kaca agar Anda dapat mengamati dari jauh hasil alis Anda, karena alis akan nampak berbeda dari jarak tertentu.

Jarak tersebut juga merupakan jarak yang biasa diambil orang saat melihat Anda, bukan? Tidak mungkin seseorang akan melihat wajah Anda dari jarak kurang dari 5 sentimeter.

Baca juga: Cara Membentuk Alis Natural – Cara Membentuk Alis Tanpa Dicukur

3. Eyeshadow

Ketimbang menggunakan eyeliner putih untuk menandai batas alis yang harus Anda cabut, gunakan saja eyeshadow putih secukupnya. Eyeliner akan cenderung melengketkan rambut alis Anda pada kulit sehingga ada kemungkinan Anda akan melewatkan rambut alis yang tipis-tipis dan tumbuh tidak teratur.

Eyeshadow putih yang lembap akan mengikuti arah rambut tumbuh, sehingga dapat membuat rambut alis yang tipis menjadi sedikit berdiri dan mudah Anda temukan. Gunakan saja sisir kecil dan aplikasikan eyeshadow secara berlawanan arah dengan tumbuhnya rambut alis Anda untuk memastikannya semakin nampak.

4. Gunakan alat trimming yang tepat

Anda bisa menggunakan gunting yang biasa dipakai untuk memotong bulu hidung saat merapikan alis. Ujung gunting yang agak melingkar dapat Anda manfaatkan untuk cara merapikan alis tanpa perlu khawatir gunting tersebut akan mencolok dan menyakiti Anda. Mata pisaunya yang tajam pun ada di bagian dalam sehingga kecil kemungkinannya untuk melukai kulit Anda.

5. Asimetris

Jangan terlalu stres saat menyadari bahwa alis Anda tidak seimbang antara yang kanan dan kiri. Anggap saja alis mata Anda merupakan sepasang kakak-adik, bukan anak kembar. Sehingga sedikit variasi pada lebar, lengkungan, dan panjangnya merupakan hal yang normal. Memaksakan agar alis Anda benar-benar identik dan simetris akan membuat Anda terobsesi mencabutinya dan justru berujung overplucking.

Baca juga: Fungsi alis mata manusia – Manfaat mencukur alis – Cara memanjangkan alis mata

6. Beri bayangan

Saat Anda mengisi alis, baik dengan pensil maupun gel, jangan membuat satu garis atau bayangan yang konsisten dari ujung ke ujung. Bentuk alis yang alami adalah sedikit tebal di ujung bagian dalam (karena rambut alis memang biasanya cenderung tipis di area yang dekat dengan hidung) dan menebal/menghitam di ekornya.

Gunakan panduan ini saat membuat shade atau bayangan pada alis Anda untuk menghindari penampilan wajah yang keras. Anda dapat menggunakan sedikit produk di ujung bagian dalam dan mengisinya secara intens di bagian luar. Bisa juga dengan menggunakan dua jenis warna alis, yaitu yang sedikit terang untuk ujung bagian dalam dan yang lebih gelap di bagian ujung alis terluar, lantas baurkan keduanya di tengah agar nampak natural.

7. Gunakan produk yang telah ada

Tidak perlu membuang-buang uang untuk membeli produk kecantikan baru yang mungkin hanya Anda gunakan sekali-dua kali. Manfaatkan saja produk yang sudah ada di kotak kecantikan Anda. Misalnya maskara berwarna okelat untuk mengisi bagian alis yang jarang atau kosong.

Bisa juga menggunakan eyeshadow matte yang telah dicampur dengan larutan lensa kontak mata untuk menghasilkan warna yang awet. Anda bisa juga menggunakan eyeliner cair warna cokelat atau keabu-abuan bila sekadar ingin mengisi bagian alis yang jarang, bentuk garis-garis kecil untuk mengisinya dengan eyeliner ini agar nampak natural.

8. Pilih warna yang tepat

Warna shade yang tepat dapat meningkatkan penampilan alis Anda. Panduannya adalah: bila Anda memiliki rambut yang cenderung terang (pirang), gunakan shade pewarna alis yang satu tingkat lebih gelap dari warna rambut Anda; sebaliknya, bila rambut Anda berwarna gelap, gunakan shade pewarna alis yang satu tingkat lebih terang.

Untuk Anda yang memiliki rambut berwarna merah, gunakan shade alis yang berwarna cokelat terang atau medium. Sedangkan Anda yang memiliki rambut berwarna hitam, cobalah gunakan shade alis yang berwarna cokelat atau abu-abu gelap; hindari shade alis yang berwarna hitam pekat.

Baca juga: Manfaat mentega untuk alis – Manfaat sirih untuk alis – Manfaat seledri untuk alis

9. Pilih warna yang terang

Berhubungan dengan poin sebelumnya, usahakan untuk selalu memilih shade yang bernuansa cool/terang untuk alis Anda. Efek oksidasi pada minyak alami yang diproduksi oleh kulit dapat membuat pewarna alis Anda menjadi terasa lebih hangat/gelap seiring dengan lamanya pewarna alis menempel di wajah Anda.

10. Perhatikan waktunya

Pastikan Anda merapikan alis Anda pada akhir proses berdanan, yaitu setelah semua urutan makeup selesai dilakukan. Hal ini karena merapikan alis memanglah langkah untuk melengkapi penampilan Anda. Bila makeup Anda cenderung natural dan alami, tentunya bentuk alis yang penuh dan melengkung tinggi tidak akan sesuai, bukan? Sehingga gunakan cara merapikan alis ini sebagai prosesi terakhir untuk melengkapi dan menyeimbangkan riasan Anda.

Baca juga: Pensil alis waterproof – Manfaat baby oil untuk alis – Manfaat kemiri untuk alis

Kesalahan yang sering dilakukan

Alis merupakan bagian yang esensial dalam memberi struktur dan membingkai wajah Anda, sehingga menjaga agar lengkungan alis on point di setiap waktu merupakan hal yang penting. Berikut ada beberapa kesalahan yang berhubungan dengan bentuk alis yang dapat membuat penampilan Anda nampak janggal dan tidak natural:

1. Ujung alis terlalu kotak

Membentuk ujung alis bagian dalam terlalu kotak dan tebal dapat membuat wajah Anda nampak keras dan tidak alami. Terutama bila Anda menginginkan riasan yang natural, hindari membentuk alis seperti ini. Bentuklah ujung alis bagian dalam (yang dekat dengan hidung) dengan membuat goresan-goresan tipis, baik bila Anda menggunakan pensil alis maupun maskara untuk alis.

Baca juga: Bahaya mencabut alis mata – Manfaat es batu untuk alis

2. Ekor alis terlalu panjang

Membentuk ekor alis terlalu panjang juga merupakan “kecelakaan” yang sering dialami oleh para wanita. Ujung alis yang terlampau panjang ini justru dapat memberi efek layu pada wajah. Untuk menentukan sampai mana ujung alis harusnya berhenti, pegang pensil alis Anda secara diagonal pada area nostril (dekat hidung) dan geser hingga sejajar dengan ujung mata Anda. Saat pensil alis menyentuh tulang alis, itulah posisi di mana ujung alis Anda harusnya berhenti, atau Anda dapat memanjangkan ekor alis sampai pada batas tersebut. Dengan begini, alis Anda akan nampak rapi dan lebih natural.

3. Lengkungan berlebihan

Lengkungan alis yang terlalu tinggi akan membuat ekspresi Anda seolah-olah nampak terkejut ataupun marah meski Anda tidak sedang merasa demikian. Sehingga bila memang alis Anda tidak memiliki lengkungan yang tinggi namun Anda ingin membuatnya nampak demikian, peganglah pensil alis sejajar dengan nostril dan geser hingga ke area tengah mata. Letak inilah di mana seharusnya ujung lengkungan Anda dibentuk secara alami.

Baca juga: Tips memakai eyeshadow — Eyeshadow matte yang bagus

4. Alis tidak berbentuk

Alis yang tidak keruan, dalam artian tidak rapi karena tumbuhnya rambut secara tidak merata, merupakan hal yang lumrah. Namun alis tersebut tidaklah sama dengan alis yang tidak berbentuk. Alis yang tidak berbentuk akan membuat wajah Anda seperti tidak memiliki bingkai yang apik. Bagaimana solusinya? Cukup cabuti bagian rambut alis yang tipis-tipis dan tumbuh di luar garis alis Anda untuk membentuk lengkungan yang rapi dan apik.

5. Ada bagian yang tipis

Bila Anda merupakan korban overplucking dan terdapat bagian alis yang tipis, Anda bisa mengisinya dengan bedak alis. Aplikasikan brow powder ini dengan sikat alis atau cukup gunakan pensil alis untuk memenuhinya.

6. Terlalu banyak highlighter

Membuat batasan alis menggunakan highlighter dapat menonjolkan atau menajamkan lengkungan alis Anda. Cukup gunakan concealer yang satu shade lebih terang ketimbang warna kulti Anda untuk menerangkan (sekaligus menegaskan) area alis Anda.

Baca juga: Pensil alis waterproof — Pensil alis warna abu-abu

7. Overfilling

Overfilling dapat membuat alis Anda nampak tebal dan tidak natural. Bila Anda memang ingin membuat alis Anda nampak lebih gelap namun tetap terlihat alami, caranya tidaklah sama seperti saat Anda mengisi bagian-bagian alis yang kosong atau jarang. Bila Anda iki menekankan warna atau tone alis, gunakan saja maskara. Aplikasikan secara tipis pada alis Anda untuk membuat efek dramatis yang tetap nampak natural.

8. Kesalahan saat “mengisi” alis

Bila Anda merasa hanya perlu menajamkan bagian ujung alis, Anda tetap harus mengaplikasikan produk apapun yang Anda gunakan mulai ujung tersebut hingga bagian ekor alis. Jangan hanya mengisikan bagian ujung alis atau menggoreskan produk sekadarnya saja di bagian ekor, hal ini dapat membuat intensitas warna alis tidak seimbang.

9. Menggunakan warna yang salah

Memilih warna yang salah untuk mengisi alis juga merupakan salah satu kesalahan yang kerap dilakukan. Bila Anda kesulitan untuk menemukan warna atau shade apa yang cocok bagi alis Anda, gunakan dua warna yang berbeda (seperti yang telah kami sebut sebelumnya) untuk kedua ujung alis dan baurkan di tengah agar nampak natural.

10. Tidak me-blending batas alis

Ini adalah salah satu langkah penting untuk membuat lengkungan alis Anda nampak alami. Cara yang paling mudah adalah dengan mengisi alis Anda dengan membentuk garis di bawah alis menggunakan pensil alis, dan gunakan brush untuk membaurkannya dengan rambut alis Anda. Ingat, campurkan batas alis ini secara menyeluruh agar ia tidak nampak janggal.

Artikel terkait: