21 Penyebab Muka Kasar dan Berbintik Wajib Dihindari

Wajah yang halus dan bersih adalah keinginan setiap orang, namun apa daya pula setiap orang tidak terlahir dengan kondisi kulit yang sama. Terutama pada kaum wanita, kemulusan wajah sangat dianggap penting oleh mereka karena merupakan standar kecantikan yang umum. Noda sedikit yang terdapat pada wajah akan membuat seorang wanita merasa tidak memiliki kulit wajah yang sempurna. Sebab itu, memiliki wajah yang kasar dan berbintik – bintik pasti akan sangat menjengkelkan bagi seorang wanita, terlebih lagi jika sudah diusahakan segala cara untuk merawatnya.

Bintik di wajah juga biasanya sulit hilang. Bintik ini merupakan hasil dari peningkatan produksi pigmen melanin dan melanosit pada kulit wajah, dan warnanya akan sedikit lebih gelap daripada kulit di sekitarnya. Orang yang mempunyai warna kulit lebih terang biasanya akan lebih banyak dan mudah mempunyai bintik – bintik pada wajahnya, berbeda dengan orang yang kulitnya lebih gela[ yang kurang sensitif terhadap sinar matahari.

Penyebab Kulit Kasar dan Berbintik

Banyak wanita yang kurang menyadari bahwa beberapa cara perawatan kulit wajah yang salah atau kebiasaan dan cara perawatan wajah sehari – hari dapat menyebabkan kulit wajah menjadi kasar dan berbintik – bintik. Berikut ini adalah beberapa penyebabnya:

1. Penggunaan Kosmetik Terlalu Sering

Menggunakan kosmetik seperti bb cream sebagai pengganti foundation, concealer, alas bedak, bedak padat dan lain – lain yang terlalu sering bisa menyebabkan pori tersumbat dan menyebabkan wajah menjadi bruntusan serta terlihat kasar.

2. Komedo

Kulit yang kasar ketika diraba biasanya juga disebabkan oleh komedo , yang terasa seperti bruntusan di kulit. Komedo muncul karena kulit tersumbat yang berasal dari sebum dan sel kulit mati yang menumpuk sehingga juga menyumbat pori – pori kulit. Ada banyak cara menghilangkan komedo putih di pipi, seperti cara menghilangkan komedo dengan putih telur ayam dan  cara menghilangkan komedo dengan kopi.

3. Jerawat

Jerawat merupakan benjolan di kulit yang berwarna merah dan meradang sebagai akibat tersumbatnya pori – pori kulit. Jerawat akan terasa nyeri dan terkadang terisi dengan nanah, namun juga ada apa yang disebut sebagai jerawat batu yang memerlukan waktu lama untuk mengempis. Masalahnya bekas jerawat seringkali menghasilkan bekas yang menodai kulit wajah sehingga Anda akan harus mencari cara menghilangkan flek hitam di pipi atau cara menghilangkan flek hitam di wajah dengan minyak zaitun.

4. Milia

Kulit wajah yang kasar juga bisa disebabkan karena Milia, yaitu penumpukan keratin pada kelenjar minyak. Milia seringkali disebut sebagai jerawat bayi karena memang umumnya muncul pada kulit bayi yang baru lahir, akan tetapi orang dewasa juga terkadang bisa mengalaminya. Ada perawatan alami untuk kulit wajah seperti manfaat daun mint untuk wajah dan cara membuat masker belimbing wuluh untuk wajah.

5. Keratosis Pilaris 

Yaitu sekelompok benjolan merah kecil yang menyerupai jerawat akan tetapi tidak nyeri atau gatal. Penyakit kulit ini merupakan penyakit kulit yang diturunkan pada sekitar 40% populasi di dunia. Benjolan tersebut paling sering ditemukan pada bagian atas lengan, paha, bokong dan sesekali pada bagian wajah.

6. Terlalu  Sering Mencuci Wajah

Setiap hari tentu kulit wajah kita akan terpapar kotoran, debu dan berbagai macam polutan lainnya. Manfaat mencuci muka  sebelum tidur setelah beraktivitas  merupakan cara yang jitu untuk membersihkan semua kotoran tersebut, namun apabila dilakukan terlalu sering Anda justru tidak akan memperoleh manfaatnya. Anda justru akan mengalami kulit yang kasar karena menjadi terlalu kering.

7. Jarang  Membersihkan Wajah

Sebaliknya, jarang mencuci wajah pun juga dapat membuat kondisi kulit wajah menjadi tidak bagus. Kemunculan jerawat atau komedo pastinya tidak dapat dibendung apabila Anda jarang mencuci wajah setelah beraktivitas. Frekuensi mencuci wajah yang normal hanya dua kali sehari dan harus dilakukan dengan lembut.

8. Kosmetik yang Tidak Cocok

Kulit wajah akan terkena dampaknya apabila menggunakan produk yang tidak sesuai. Anda perlu mengenali jenis –  jenis kulit wajah dan kebutuhan kulit terlebih dulu sebelum memutuskan untuk menggunakan suatu produk. Selain itu juga sangat penting untuk mendapatkan produk yang telah mempunyai izin edar dari BPOM untuk memastikan keamanannya, daripada harus mencari cara mengatasi wajah memerah karena kosmetik.

9. Sering Menyentuh Wajah

Menyentuh wajah dengan tangan beresiko membawa kuman pada permukaan kulit, karena tangan tidak selalu dalam keadaan bersih. Tangan selalu bersentuhan dengan berbagai benda, dengan begitu juga sering berada dalam keadaan kotor. Masalah seperti jerawat, kulit yang tergores dan menjadi kasar bisa timbul dari kebiasaan menyentuh wajah dengan tangan yang tidak bersih.

10. Berganti – ganti Produk Perawatan

Banyak wanita yang sering tidak merasa puas dengan hasil yang didapatkannya dari menggunakan suatu produk, walaupun perawatan tersebut belum sepenuhnya tuntas atau tergiur produk lain yang diklaim lebih baik khasiatnya. Anda yang sering berganti produk perawatan sebelum menunggu produk sebelumnya tuntas digunakan juga kemungkinan akan mengalami kulit wajah yang kasar, akibat terpaan berbagai kandungan kimia berbeda yang ada di setiap produk perawatan wajah.

11. Pola Hidup Tidak Sehat

Kulit yang bagus tergantung juga kepada gaya hidup kita. Jika kita sering sulit tidur, bergadang cukup sering, jarang berolahraga atau sering merokok dan minum alkohol, semua itu akan menunjukkan dampaknya pada kulit kita. Karena itu untuk cara mengatasi wajah kasar, jauhkanlah diri Anda dari kebiasaan buruk tersebut.

12. Makanan Tidak Sehat

Konsumsi makanan yang tidak sehat juga akan berdampak buruk pada kulit wajah. Sering mengonsumsi makanan berminyak, berlemak dan kurang serat akan membuat kulit terlihat kering dan kasar, atau bahkan menjadi berminyak. Seimbangkan gizi dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh dengan konsumsi buah dan sayuran.

13. Stress Berat

Stres merupakan penyebab muka kasar dan berbintik agi kulit wajah yang kasar. Pikiran yang selalu bekerja ekstra sehingga tubuh  tidak mampu lagi menanggungnya bisa menunjukkan akibatnya pada kondisi kulit. Pengaruh stres sangat besar bagi kesehatan tubuh dan kulit, karena itu usahakanlah untuk selalu berpikiran positif agar terhindar dari stres.

14. Kondisi Cuaca

Cuaca yang dingin dan kering juga dapat mempengaruhi kulit wajah sehingga menjadi kasar. Kulit tidak terhidrasi dengan baik sehingga menjadi kering, perih, dan iritasi. Biasanya muncul bintik – bintik kecil berupa bruntusan  yang sering kali terasa gatal. Orang yang memiliki ciri – ciri kulit sensitif sebaiknya melakukan perawatan kulit lebih intensif sebagai cara merawat kulit sensitif.

15. Alergi

Jika semua perawatan yang telah Anda coba tidak membuahkan hasil, maka alergi adalah penyebab yang paling mungkin terjadi pada kulit kasar dan berbintik Anda. Alergi bisa berasal dari makanan yang dikonsumsi, yang membuat tubuh terutama kulit bereaksi karena tidak cocok dengan tubuh kita. Oleh karena itu Anda bisa mulai memperhatikan kapan tanda – tanda alergi tersebut mulai tampak di wajah Anda.

16. Kurang Minum Air Putih

Tubuh yang kekurangan asupan cairan juga akan menampakkan akibatnya pada kulit yang biasanya menjadi kering dan kasar. Kelembaban kulit yang kurang mendapat asupan air putih bisa berkurang drastis, karena itu biasakan untuk mengonsumsi air putih minimal delapan gelas sehari untuk memebuhi kebutuhan cairan tubuh.

17. Sinar Matahari

Paparan sinar matahari yang sering dapat menyebabkan munculnya bintik – bintik di wajah yang biasanya berbentuk bulat, berwarna coklat dan memiliki berbagai ukuran. Bintik – bintik ini muncul sebagai hasil peningkatan produksi melanin pada sel kulit.

18. Ketidakseimbangan Hormon

Hormon yang tidak seimbang bisa juga menyebabkan kondisi wajah menjadi kasar dan berbintik – bintik. Penyebab muka kasar dan berbintik, bisa karena perubahan hormon yang tidak seimbang ini beragam, misalnya karena konsumsi obat – obatan tertentu, menggunakan kontrasepsi, menjelang menstruasi atau menopause, masa remaja, dan kehamilan. Pernbaikan tingkat hormon dalam tubuh akan menjadi salah satu cara menghilangkan bruntusan di wajah, dan menghilangkan penyebab wajah bruntusan.

19. Faktor Keturunan

Dalam kaitannya dengan bintik – bintik di wajah, biasanya hal tersebut juga terjadi karena faktor keturunan, walaupun setiap orang yang sering terkena sinar matahari tidak akan memiliki bintik – bintik yang persis sama. Genetika seseorang akan menentukan apakah dia memiliki kulit yang mudah timbul bintik – bintik atau tidak.

20. Eksfoliasi Berlebihan

Ada kalanya ketika seorang wanita ingin cepat mempunyai kulit wajah yang mulus, maka ia menggunakan manfaat eksfoliasi  wajah dengan krim peeling wajah agar kulit wajahnya menjadi mulus dan menggunakan manfaat air garam untuk kulit menjadi cara menghaluskan kulit wajah. Namun seringkali karena keinginan tersebut juga menyebabkan dilakukannya pengelupasan yang berlebihan. Mengelupas kulit wajah dengan scrub idealnya hanya dilakukan sebanyak satu atau dua kali seminggu, jika tidak kulit akan menjadi kering dan iritasi, kemudian menjadi kasar dan bruntusan. Eksfoliasi berlebihan juga bahkan dapat menjadi penyebab kulit wajah mengelupas secara tidak normal.

21. Kondisi Rambut

Wajah kasar karena bruntusan bisa saja terjadi sehubungan dengan kondisi rambut yang berminyak atau berketombe. Kotoran dari rambut yang kerap jatuh ke wajah dari ketombe yang rontok dapat menjadi penyebab wajah menjadi kasar karena bruntusan dan minyak dari rambut juga bisa membuat wajah semakin berminyak, hingga menyumbat pori – pori wajah.

Cara Mengatasi Kulit Wajah Kasar dan Berbintik

Kondisi kulit wajah yang kasar dan berbintik akan sangat mengganggu apabila tidak segera diatasi. Berikut ini cara mengatasinya yaitu:

• Melindungi kulit dari matahari dengan tabir surya sejak usia muda.
• Gunakan tabir surya yang mengandung SPF yang besar.
• Selalu mengoleskan ulang tabir surya ketika matahari sedang terik – teriknya
• Hindari sinar matahari pada jam sepuluh pagi hingga jam dua siang.
• Tuntaskan dulu perawatan menggunakan suatu produk sebelum memulai dengan produk lain.
• Mencuci wajah dengan proporsional yaitu dua kali sehari
• Menjalankan pola hidup sehat dan mengonsumsi makanan sehat
• Sering melakukan manfaat olah raga untuk kecantikan.
• Menggunakan produk yang non komedogenik, artinya yang tidak akan menimbulkan komedo di wajah.

Mungkin pemulihan untuk kulit yang kasar dan berbintik ini akan memerlukan waktu yang lama. Sebaiknya Anda memperhatikan beberapa penyebab di atas agar dapat menghindari kulit menjadi kasar dan berbintik. Perhatikanlah jika kondisi kulit wajah tidak membaik setelah melakukan saran – saran yang dianjurkan, sebaiknya mengunjungi dokter kulit untuk mendapatkan diagnosa yang akurat mengenai masalah kulit Anda.