18 Cara Mencegah Rambut Bercabang dan Kering

Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh wanita berambut panjang adalah rambut bercabang. Tidak peduli apapun sebabnya, rambut bercabang tidak mudah untuk dilenyapkan. Masalah ini tentu akan mengganggu penampilan rambut, padahal Anda sudah susah payah memanjangkannya. Masalah rambut bercabang memang akan menyulitkan bagi Anda yang ingin memiliki rambut panjang, sebab hal ini membuat rambut tidak akan kelihatan indah. Ketika ujung rambut terlihat tidak dalam kondisi yang baik, keseluruhan rambut akan tampak buruk juga. Dengan begitu akan sulit mendapatkan rambut panjang yang indah dan jatuh dengan lembut.

Rambut yang bercabang berhubungan erat dengan usia rambut. Semakin panjang rambut Anda, maka semakin tua juga usia ujung rambut. Terkadang vitamin dan nutrisi dari akar rambut tidak mencapai bagian ujung rambut atau memerlukan waktu lama untuk mencapai bagian ujung rambut disebabkan oleh panjangnya rambut. Maka hal itu menjadi penyebab rambut bercabang dan rusak. Selain itu rutinitas harian seperti keramas,  menyisir, menata rambut dan perawatan berbahan kimia bisa merusak kutikula rambut yang berfungsi sebagai lapisan yang melindungi batang rambut. Ketika kutikula terkelupas dan bagian dalam rambut terekspos, maka rambut menjadi lemah, rusak dan dehidrasi sehingga rentan menjadi bercabang.

Menghindari Kerusakan Rambut

Apa yang harus dilakukan jika menemukan rambut bercabang? Walaupun masalah rambut bercabang seringkali menjadi suatu hal yang menyulitkan bagi wanita, Anda tidak perlu khawatir. Tetap ada cara merawat rambut untuk mencegah rambut bercabang dan cara mengatasi rambut bercabang muncul dan merusak rambut indah Anda:

1. Periksa Kerusakan Rambut

Selalu periksa rambut apakah ada tanda – tanda rambut bercabang atau kerusakan rambut lainnya. Gunakan cermin dan pencahayaan yang bagus agar memudahkan Anda melihatnya. Rambut bercabang paling umum muncul di ujung rambut, akan tetapi sebenarnya bisa muncul dimana saja di sepanjang batang rambut. Tanda – tanda rambut bercabang yaitu ada sehelai rambut yang terbagi menjadi beberapa helai, dua atau lebih, dan ada titik putih di bagian paling ujung rambut Anda.

2. Potong Ujung yang Bercabang

Bila ujung rambut yang bercabang tidak banyak, Anda bisa memotongnya sendiri sehingga tidak perlu kehilangan rambut dalam jumlah banyak dan membuat upaya memanjangkan rambut jadi semakin lama. Gunakan gunting yang khusus untuk memotong rambut, karena gunting biasa justru dapat memperburuk kondisi rambut yang bercabang. Potonglah sekitar beberapa centimeter di atas bagian yang bercabang, jangan terlalu dekat agar cabang tersebut tidak muncul kembali.

3. Potong Rambut Secara Teratur

Solusi yang paling jitu untuk masalah rambut bercabang adalah memotongnya. Itu sebabnya wanita yang ingin memanjangkan rambut akan kesulitan mempertahankan rambut panjangnya apabila mengalami masalah rambut yang bercabang. Untuk mencegah rambut bercabang dengan efektif, potong rambut Anda setiap beberapa bulan sekali, atau sekitar delapan sampai dua belas minggu sekali. Potonglah ujung rambut sekitar dua atau tiga centimeter setiap kalinya.

4. Potong Rambut dengan Bentuk Layer

Memotong ujung rambut memang akan mempengaruhi panjang rambut Anda. Jika memotongnya setiap dua atau tiga centimeter setiap beberapa minggu, kemungkinan panjang rambut yang Anda inginkan tidak akan tercapai. Lalu bagaimana caranya agar Anda tetap mendapatkan rambut panjang tetapi juga bebas ujung yang bercabang? Solusinya adalah memotong rambut dengan layer. Minta penata rambut Anda untuk memotong bagian rambut yang rusak menjadi lapisan layer terluar dan sisanya tetap dengan panjang yang biasa.

5. Perhatikan Produk Perawatan Rambut dengan Seksama

Ada beberapa produk perawatan rambut yang ditujukan untuk mengatasi masalah rambut bercabang dan cara merawat rambut bercabang. Sebenarnya khasiat produk – produk ini bukan menyembuhkan, akan tetapi ‘menyembunyikan’ rambut bercabang sehingga tidak terlihat. Kerusakan yang sebenarnya masih ada dan tidak teratasi jika Anda sudah memiliki rambut yang bercabang. Hal ini bisa menjadi solusi sementara, tetapi kondisi rambut akan memburuk jika dibiarkan dalam waktu lama. Bagaimanapun, produk  – produk ini bisa mencegah rambut bercabang pada rambut yang masih sehat.

6. Perhatikan Pemakaian Sampo

Ketika keramas, perhatikan jumlah sampo yang Anda tuangkan. Pastikan sampo tersebut cukup untuk membersihkan rambut Anda, serta tidak berlebihan. Terlalu banyak sampo bisa menghilangkan minyak alami rambut, meninggalkan rambut Anda rapuh dan mudah rusak. Cuci rambut tidak lebih dari tiga kali seminggu, pusatkan pencucian rambut pada akar dan rambut di dekat akar. Gunakan air biasa untuk keramas, karena air panas akan memperburuk kondisi rambut. Hindari sampo yang mengandung sulfat dan paraben. Manfaat cuci rambut setiap hari memang baik untuk kondisi rambut yang sangat kotor atau berkeringat setiap hari, akan tetapi selain itu tidak dianjurkan karena Anda akan mengalami kekeringan pada rambut yang bisa menjadi penyebab rambut bercabang.

7. Gunakan Kondisioner

Manfaat conditioner rambut adalah untuk melembutkan helai – helai rambut yang kasar sehingga mudah diatur dan terjaga kelembabannya. Gunakan conditioner sepanjang rambut Anda. Biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas.

8. Keringkan Lambut dengan Benar

Mengeringkan rambut bukan dengan cara menggosoknya menggunakan handuk dengan kasar. Hal seperti itu justru akan membuat rambut mudah patah dan bercabang. Sebaiknya peras rambut dengan lembut menggunakan handuk sampai kelebihan air menyusut. Kemudian biarkan rambut kering dengan sendirinya. Jika Anda perlu mempercepat proses pengeringan, gunakan suhu rendah pada hair dryer atau blow dryer Anda serta beri jarak beberapa centimeter dari rambut.

9. Beri Deep Conditioner secara Teratur

Jika kondisioner biasa tidak berhasil, coba deep conditioner setiap satu atau dua kali sebulan. Anda bisa menggunakan produk conditioner yang menang ada dibuat khusus atau menggunakan minyak jojoba serta manfaat minyak kelapa untuk rambut. Oleskan pada rambut basah dengan jumlah yang mencukupi, biarkan selama beberapa menit agar merasap dan bilas dengan air biasa. Anda juga bisa menggunakan vitamin rambut kering untuk mencegah rambut bercabang.

10. Pilihan Sisir yang Bagus

Sisir atau sikat yang bagus untuk rambut juga sangat berpengaruh untuk mencegah rambut menjadi bercabang. Sisir atau sikat seharusnya membantu menguraikan rambut, bukannya menarik rambut dengan keras. Pilihan sisir yang erbaik untuk orang berambut tebal adalah sisir yang memiliki gigi jarang dan terbuat dari kayu. Sedangkan yang memiliki rambut lebih tipis bisa menggunkan sisir kayu bergigi rapat atau sikat berbahan bulu.

11. Perhatikan Cara Menyisir Rambut

Cara Anda menyisir rambut juga perlu diperhatikan. Mulailah dari bagiam bawah rambut dan terus naik ke atas ketika menyisir. Jika menemukan rambut kusut, berhenti menyisir dan uraikan dulu dengan tangan sebelum mulai menyisir kembali. Jangan menyisir melebihi yang diperlukan. Ketika sisir sudah menuruni rambut Anda tanpa halangan, itu berarti proses menyisir sudah selesai. Jangan menyisir rambut dalam keadaan basah karena rambut rapuh dalam keadaan basah, kecuali Anda memiliki rambut yang sangat tebal yang hanya bisa disisir dalam keadaan basah.

12. Lindungi Rambut

Mengepang rambut atau menyanggulnya ketika tidur mampu mencegah kusut dan rambut patah serta bercabang. Selain itu Anda bisa menggunakan topi tidur atau sarung bantal berbahan satin. Gunakan tabir surya untuk rambut jika akan beraktivitas di bawah terik matahari atau topi dan scarf untuk menutupi rambut. Cobalah juga manfaat lemon untuk rambut yang dapat merawat berbagai jenis masalah rambut.

13. Perhatikan Makanan Seimbang

Pastikan untuk mencukupi asupan vitamin serta gizi dan protein untuk memastikan tubuh Anda memproduksi rambut yang sehat. Vitamin dan gizi yang diperlukan rambut adalah:

• Lemak sehat seperti asam lemak omega 3 dapat mempertahankan rambut sehat dan berkilau.
• Selain itu konsumsi vitamin E sangat baik untuk tubuh, dan bisa ditemukan dalam makanan seperti kacang – kacangan, biji – bijian, alpukat, minyak sayur, ikan dan sayuran hijau.
• Manfaat avokad untuk rambut dengan kandungan gizinya sangat baik untuk mmenutrisi rambut.
• Asam folat dan biotin juga sangat baik untuk rambut. Asam folat menjaga sirkulasi darah merah yang baik untuk pertumbuhan rambut, dan bisa ditemukan dalam sayuran hijau, kedelai, jeruk, serta gandum.
• Sedangkan biotin yang memperkuat rambut dapat ditemukan pada nasi merah, miju – miju, kacang polong,  biji bunga matahari, kenari dan kedelai.

14. Beri Perlindungan pada Rambut

Minyak bisa memberikan perlindungan pada rambut Anda. Gunakan minyak alami bernutrisi tinggi seperti minyak almond, minyak argan, minyak telur, minyak castor, dan minyak zaitun. Manfaat minyak zaitun untuk rambut anak, manfaat almond untuk rambut dan manfaat extra virgin olive oil untuk kecantikan memang telah dikenal sangat berkhasiat untuk perawatan rambut dengan melumasi helaian rambut sehingga mencegahnya dari rambut bercabang. Oleskan minyak ke bagian tengah rambut sampai ujung rambut. Lakukan dua kali seminggu sebelum tidur malam, jangan lupa membungkus kepala Anda dan keramas keesokan harinya. Hindari produk yang mengandung parafin atau kerosin karena menyebabkan kekeringan.

15. Gunakan Masker Rambut

Manfaat hair mask untuk rambut yang digunakan setiap satu atau dua kali seminggu dapat membantu menjaga rambut tetap sehat serta bebas kerusakan. Masker rambut juga dapat mencegah rambut bercabang dan kering. Anda bisa mencoba manfaat susu untuk rambut, manfaat ampas kopi untuk rambut, dan juga manfaat timun untuk rambut agar dapat mencegah rambut bercabang.

16. Lindungi Rambut dari Panas

Panas melemahkan keratin dari rambut dan membuatnya rentan menjadi bermasalah seperti rambut bercabang. Perawatan rambut menggunakan panas seperti manfaat catok rambut adalah salah satu penyebab utama rambut bercabang. Sebaiknya tidak menggunakan perawatan menggunakan panas melebihi sekali setiap dua minggu atau sekali setiap dua minggu, lebih baik lagi jika hanya dilakukan sekali sebulan.

17. Kurangi Penggunaan Produk Rambut

Proses pengecatan dan bleaching rambut pada khususnya akan menyebabkan kerusakan. Jika bisa, gunakan produk rambut berbahan kimia hanya pada saat Anda memerlukannya saja. Selain efeknya terhadap rambut, bahaya cat rambut juga tidak baik bagi kesehatan tubuh karena zat kimia bisa menyerap ke dalam tubuh melalui kulit sedangkan bahaya bleaching rambut bisa merusak helaian rambut serta lapisan keratin yang melindungi rambut. Ada pula bahaya smoothing rambut, bahaya rebonding rambut, dan bahaya hair extension yang bisa dialami jika dilakukan terlalu sering.

18. Hindari Aksesoris Rambut yang Ketat

Rambut juga perlu bernapas dengan baik untuk mendapatkan oksigen yang diperlukan untuk pertumbuhannya. Jika Anda sering mengikat rambut dengan kencang menggunakan aksesoris yang ketat, hal itu tidak akan mencegah rambut bercabang dan kering, malahan justru akan menjadi penyebabnya. Pilihkah ikat rambut yang tidak terlalu kencang dan usahakan untuk mengikat rambut selama beberapa waktu saja, tidak mengikatnya seharian penuh. Lebih baik jepit rambut jika diperlukan.

Rambut bercabang memang bisa menjadi musuh terbesar kaum wanita yang ingin rambutnya panjang dengan indah serta tanpa cela. Ikutilah tips – tips yang telah dibahas sebelumnya untuk mencegah rambut bercabang dan kering yang bisa merusak penampilan rambut panjang Anda. Memiliki rambut panjang tentunya juga membutuhkan usaha dan komitmen yang lebih kuat untuk merawatnya. Jika Anda telaten dalam perawatan rambut ini, maka tidak perlu kuatir mengalami rambut yang bercabang.