Categories
Wajah

5 Penggunaan Toner Cuka Apel Yang Benar Pada Kulit Wajah

Cuka apel telah digunakan secara medis sejak berabad – abad lampau dan juga memiliki cerita panjang ketika digunakan sebagai bahan untuk perawatan kecantikan. Orang – orang Romawi menggunakan cuka apel sebagai toner wajah, Cleopatra konon bahkan menggunakannya untuk membersihkan wajahnya.

Komposisinya yang bermanfaat pada cuka apel memberi kemampuan untuk terlihat lebih baik pada kulit wajah, dan sangat bagus untuk kulit rentan berjerawat. Cuka apel dibuat dari apel yang bergizi dan mengandung banyak komponen bermanfaat karena cuka apel asli tidak melalui proses pasteurisasi. Cuka apel melalui dua proses fermentasi yang memproduksi enzim dan nutrisi yang membuatnya menjadi produk yang sangat berguna.

Kandungan Cuka Apel

Kandungan cuka apel yang diketahui memiliki berbagai manfaat untuk wajah antara lain:

  • Apel mengandung potasium yang menjadi salah satu alasan mengapa banyak orang yang mengalami kulit kering, yaitu karena kekurangan potasium. Potasium menjaga kulit tetap lembab dan terhidrasi dari dalam.
  • Apel mengandung pektin yang membantu melawan perubahan struktur kulit yang berhubungan dengan penuaan.
  • Asam malat dari apel bekerja sebagai bahan eksfoliant, membantu menghilangkan sel kulit mati, bintik hitam, bopeng dan jerawat.
  • Apel mengandung kalsium yang dapat membantu pembaruan sel kulit, fungsi pelindung lipid dan pelindung antioksidan dari kerusakan DNA.
  • Cuka apel mengandung asam laktat yang dibuktikan lewat beberapa penelitian dapat merawat dan mencegah jerawat.

Manfaat Cuka Apel Untuk Wajah

Berikut ini adalah beberapa keuntungan secara ilmiah dari cuka apel untuk digunakan sebagai bahan perawatan kulit wajah.

  • Memiliki fungsi antimikroba

Cuka apel sangat efektif dalam menghambat pertumbuhan beberapa jenis bakteri, sehingga menjadi bahan anti mikroba yang sangat ampuh. Sebuah penelitian menemukan bahwa cuka apel khususnya efektif u ntuk bakteri seperti E.coli dan s.aureus, yaitu bakteri – bakteri yang menyebabkan jerawat. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa cuka apel dapat digunakan untuk manfaat terapeutik.

  • Menghilangkan jerawat

Cuka apel mengandung asam sitrat, asam suksinat, dan asam laktat. Semua komponen ini dapat mencegah pertumbuhan propionibacterium acnes atau p.acnes, bakteri yang menyebabkan jerawat. Lebih jauh lagi, cuka apel juga dapat menghambat pertumbuhan s.aureus sehingga kulit tetap sehat dan bebas dari jerawat.

  • Manfaat anti jamur

Cuka apel khususnya sangat efektif untuk mencegah pertumbuhan spesies jamur khususnya candida albicans. Jamur ini bertanggung jawab untuk menyebabkan kulit yang sangat kering, atopic dermatitis, dan eksim. Biasanya ketiga kondisi ini disebabkan ketika lapisan pelindung kulit terkontaminasi, membuatnya menjadi rapuh terhadap jamur. Cuka apel tidak saja mencegah infeksi tetapi juga membantu menstabilkan keseimbangan PH di kulit.

Cara Menggunakan Toner Cuka Apel

Dengan berbagai manfaatnya yang luar biasa, tidak sedikit wanita yang menggunakan cuka apel untuk bahan perawatan wajahnya. Bermanfaat terutama untuk mengatasi masalah jerawat, berikut ini cara penggunaan toner cuka apel yang benar.

1. Siapkan cuka apel yang akan digunakan

Gunakan cuka apel organik yang tidak melalui proses penyaringan, khususnya yang masih mengandung ‘mother’ atau bahan intinya, dan tidak melalui proses pasteurisasi.

2. Tuangkan cuka apel ke satu wadah

Anda dapat menyesuaikan seberapa banyak cuka apel yang perlu digunakan tergantung kepada jumlah toner yang akan dibuat, namun takaran yang disarankan adalah satu sendok makan.

3. Cuci wajah terlebih dulu

Cuka apel digunakan sebagai toner sehingga untuk mengaplikasikannya Anda perlu melakukan langkah pertama lebih dulu, yaitu membersihkan wajah menggunakan pembersih yang biasa digunakan. Ada cara meluruskan rambut dengan cuka yang bisa Anda ketahui dan coba juga.

4. Campur dengan air

Penggunaan air pada toner cuka apel tergantung kepada tingkat sensitivitas kulit Anda. Perbandingan antara cuka apel dan air biasanya berkisar antara 1:2 atau 1:3. Kulit yang sensitif memerlukan lebih banyak air yang dicampurkan pada cuka apel tersebut. Cuka apel juga dapat menjadi cara menghilangkan kemerahan di wajah akibat iritasi.

5. Gunakan kapas

Untuk cara penggunaan toner cuka apel yang benar, oleskan menggunakan kapas pada kulit wajah dengan cara ditepuk – tepuk. Tunggu hingga toner benar – benar kering dan oleskan lotion atau cream yang biasa Anda pakai. Cara penggunaan toner cuka apel yang benar ini bisa Anda lakukan setiap dua kali sehari.

Hal – Hal yang Perlu Diperhatikan

Manfaat cuka apel untuk rambut sebagai cara menghilangkan ketombe dengan cuka apel juga dapat menjadi salah satu pilihan Anda. Sebelum mencoba cara penggunaan toner cuka apel yang benar, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui lebih dulu yaitu:

  • Aroma cuka apel memang kurang menyenangkan, namun ketika toner sudah meresap ke kulit Anda maka aromanya juga akan menghilang seketika. Jika aromanya terlalu mengganggu, tunggu sampai toner meresap setengah kering lalu cuci wajah Anda dengan cipratan air sebelum menggunakan pelembab.
  • Cuka apel bersifat sangat asam dengan PH sebesar 3.0, sehingga menggunakannya lebih dari dua kali sehari akan terlalu berlebihan untuk beberapa jenis kulit khususnya yang sudah bermasalah.
  • Ketahui juga cara membedakan cuka apel asli dan palsu terlebih jika Anda membelinya secara online. Anda juga dapat mempelajari cara membuat masker cuka apel untuk wajah.

Hindari cara penggunaan toner cuka apel yang benar pada kulit yang rusak agar tidak mengalami efek samping toner cuka apel. Jika Anda memiliki goresan, luka, dan luka terbuka maka penggunaannya sebaiknya dihindari. Jika digunakan pada jerawat, pori terbuka dan kulit kering, mungkin akan menyengat sedikit. Ini artinya cuka apel sedang melawan infeksi dan bakteri dengan membersihkan kulit Anda. Untuk Anda yang menggunakan cuka apel pertama kalinya, gunakan tes alergi lebih dulu. Selalu cairkan sebelum mengaplikasikan. Mulailah dengan konsistensi yang ringan lebih dulu dan tingkatkan jumlah cuka apel seiring pemakaian.