Di kalangan para pecinta hidup sehat, cuka apel merupakan hal yang sedang populer karena khasiatnya yang banyak. Khasiat cuka apel tetap utuh karena dibuat dari buah apel tanpa melalui proses filter dan pasteurisasi, sehingga mengandung banyak enzim yang menyehatkan, pektin dan mineral yang dapat mengatasi inflamasi, menurunkan kadar gula darah, membasmi bau mulut, mengurangi berat badan hingga mencegah penuaan dini. Ada dua jenis cuka apel yang dihasilkan sesuai proses pembuatannya, yaitu cuka apel yang dibuat dari fermentasi sari apel dan cuka apel yang terbuat dari sari apel beralkohol atau cider.
Pada cuka apel cider, sari apel yang dihasilkan kelak akan ditambahkan bakteri dan ragi untuk memulai proses fermentasi alkohol. Setelah itu gula juga ditambahkan ke dalam sari apel yang akan diubah menjadi alkohol. Pada proses fermentasi kedua ini, alkohol akan diubah menjadi cuka oleh bakteri yang membentuk asam asetat (acetobacter). Cuka yang dihasilkan dari proses fermentasi yang panjang ini akan menyisakan beberapa zat seperti asam asetat, asam gallic, katekin dan lainnya sehingga cuka bermanfaat sebagai anti bakteri dan antioksidan. Anda dapat mencoba manfaat cuka apel untuk rambut seperti cara menghilangkan ketombe dengan cuka apel, dan cara menghitamkan rambut.
Jenis Cuka Apel yang Aman
Manfaat cuka sari apel sangat baik untuk kesehatan dan juga untuk kecantikan. Cuka sari apel dapat membantu menghilangkan jerawat, toner wajah, memutihkan kuku, mengatasi ketombe, dan lain sebagainya. Mengetahui bagaimana cara memilih dan membeli cuka apel sangat penting karena tidak semua cuka apel yang ada di pasaran dapat dikonsumsi atau digunakan untuk perawatan kecantikan dengan aman. Sebab, ada cuka apel yang hanya diproduksi dari kulitnya saja atau bahkan dari limbah pabrik yang kemudian diolah menjadi cuka apel. Untuk mengetahui cara membedakan cuka apel asli dan palsu, Anda dapat menyimak beberapa ciri berikut:
1. Bahan
Cara membedakan cuka apel asli dan palsu perlu Anda kenali dari bahan pembuatnya. Cuka apel yang asli terbuat dari seluruh bagian apel yaitu kulit apel dan daging buahnya.
2. Aroma
Cara membedakan cuka apel asli dan palsu juga bisa dibedakan dari baunya. Bau cuka apel asli tercium tajam khas bau cuka apel yang baik untuk merangsang enzim – enzim pada saluran pencernaan. Sebagian orang mungkin saja tidak tahan terhadap baunya, akan tetapi bau tajam itulah yang justru menandakan keaslian cuka apel tersebut.
3. Bahan Tambahan
Cara membedakan cuka apel palsu dan asli dilihat dari bahan tambahannya. Cuka apel asli tidak mengandung zat tambahan seperti garam, pewarna atau bahan pengawet lainnya. Pada kemasannya, cuka apel yang tidak mengandung zat tambahan biasanya dicantumkan kata Raw, juga tidak melalui proses filtrasi atau kimia. Dalam kemasannya cuka apel asli tertera keterangan Unfiltered dan Unpasteurized ( mengandung zat probiotik yang aktif).
4. Proses Pembuatan
Cuka sari apel yang berlabel Reguler berarti dalam pembuatannya melalui proses tambahan berupa filter dan olahan sehingga nutrisi yang ada sudah hilang, mengandung perasa dan bahan kimia buatan, dipasteurisasi dan dipanaskan, yang menghancurkan bakteri jahat dan baik juga.
5. Kondisi Cairan
Cuka apel asli penampilannya tampak sedikit kurang menjanjikan, namun hal itu justru berarti bahwa produk tersebut masih asli dan baik untuk kesehatan. Cairan cuka apel yang agak keruh berarti mengandung unsur Mother, yang berarti bakteri baik masih ada, tidak mengalami filterisasi apapun, dan tidak mengalami pasteurisasi.
6. Kemasan
Kemasan cuka apel asli menggunakan botol kaca dan bukan botol plastik, karena sifat asamnya. Bahan BPA (Bisphenol A) yang ada di botol plastik merupakan bahan kimia untuk industri yang akan meluruh lebih cepat apabila terkena sifat asam dari cuka apel tersebut. Selain itu bahan kimia yang berbasis petroleum yang ada pada plastik juga dapat tercampur ke cairan cuka apel.
7. Bahan Pembuatnya
Cuka apel yang mencantumkan label “Mengandung Rasa Apel” bisa berarti bahwa merk tersebut hanya menggunakan jus dan bukan buah apel yang asli. Sudah pasti khasiatnya tidak akan sama dengan cuka apel yang aslinya.
8. Asal Produsen
Cuka apel asli konon dibuat di Amerika dan memiliki kualitas yang terbaik. Ada pula beberapa cuka apel buatan Eropa yang juga bagus kualitasnya. Cuka apel buatan lokal pun sekarang banyak yang memiliki mutu baik. Cuka apel dapat menjadi cara menghilangkan kemerahan di wajah akibat iritasi, cara mengatasi wajah kering dan bersisik, juga menjadi perawatan wajah berjerawat sebelum tidur dengan khasiat jahe cuka dan madu untuk wajah.
9. Sertifikat
Cara membedakan cuka apel asli dan palsu juga dapat dilihat ketika ada sertifikat organik dan non GMO ( non genetically modified organisms) di botol kemasan yang asli.
10. Izin Edar
Cuka apel asli pastinya mengandung kode BPOM dan juga halal dari MUI. Anda juga dapat mengecek keaslian nomor BPOM dan sertifikasi halal tersebut pada website BPOM dan MUI.
Anda juga perlu memperhatikan tanggal kadaluarsa pada cuka apel yang asli untuk cara membedakan cuka apel asli dan palsu. Karena bersifat asam, cuka apel dapat bertahan selama beberapa tahun tanpa rusak. Kemasan cuka apel asli mencantumkan tanggal kadaluarsa yang menunjukkan bahwa selama periode waktu tersebut cuka apel berada pada kondisi terbaik. Pada umumnya cuka apel dapat disimpan selama 5 tahun selama disimpan di ruangan yang sejuk dan jauh dari sinar matahari serta panas, dan tertutup rapat jika tidak digunakan. Waspadai bahaya cuka untuk rambut apabila digunakan berlebihan.