Anda yang memiliki mata minus mungkin menggunakan kacamata untuk membantu penglihatan. Namun terkadang, memakai kacamata tidak praktis atau membuat anda tidak nyaman. Sebagai cara yang lebih praktis anda bisa menggunakan soflen sebagai pengganti kacamata. Menggunakan soflen juga dapat sebaga cara mempercantik mata. Untuk mempercantik mata anda juga bisa mengikuti cara menggunakan masker mata yang benar. Menggunakan masker mata juga dapat membantu mengatasi penyebab mata panda, mengatasi kerutan mata diusia muda dan cara menghilangkan kantung mata yang besar.
Nah, berbicara tentang soflen anda harus memperhatikan cara membedakan soflen kanan dan kiri, terbalik atau tidak serta hal-hal yang harus diperhatikan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Cara Membedakan Soflen Kanan dan Kiri
Penting bagi anda untuk memperhatikan bagaimana cara membedakan soflen kanan dan kiri. Berikut ini beberapa tips yang dapat anda perhatikan.
1. Tempat Soflen
Saat membeli soflen anda pasti akan diberi tempat berbentuk dua lingakaran untuk masing-masing soflen. Tutup tempat soflen biasanya berbeda untuk masing-maisng soflen, baik kanan maupun kiri. Anda bisa membedakan mana soflen kanan dan kiri dengan melihat tempat soflen atau tutup soflen.
2. Ukuran Minus
Bagi anda yang memiliki mata minus, apalagi jika kedua mata anda memiliki minus yang berbeda, anda harus berhati-hati saat menyimpan soflen pada tempatnya. Pastikan anda tidak tertukar saat menyimpan soflen. Jika anda salah memakai soflen anda pun mungkin akan merasakan perbedaannya, jika ukuran mata minus anda berbeda.
3. Kenyamanan
Karena dirancang untuk masing-masing bagian mata, mungkin saat anda salah menggunakan soflen atau tertukar menggunakannya anda akan merasa tidak nyaman. Soflen goyang atau tidak pas bisa menjadi tanda anda salah memakai soflen.
Cara Membedakan Soflen Terbalik
Selain mengetahui perbedaan soflen kanan dan kiri, anda juga harus tahu perbedaan soflen terbalik atau tidak. Jika anda menggunakan soflen terbalik maka anda akan merasa tidak nyaman. Inilah cara membedakan soflen terbalik.
1. Perhatikan Sisi Soflen
Silahkan ambil soflen yang anda miliki, kemudian letakan pada ujung jari telunjuk anda. Anda harus memastikan soflens dalam posisi cembung ke atas atau seperti halnya mangkuk. Setelah itu, dekatkan soflen pada mata anda, lalu lihatlah. Soflen yang tidak terbalik posisi nya akan cembung sempurna. Apabila soflen terbalik maka soflen bentuknya akan aneh atau terlihat cekung.
2. Test Taco
Tahukah anda? Taco merupakan makanan khas dari Meksiko yang terdiri dari gulungan tortila. Nah, untuk membedakan apakah soflen terbalik atau tidak anda bisa dengan melakukan test taco. Silahkan ambil soflen anda dan letakan di antara jari telunjuk dan jempol. Setelah itu, anda bisa mendekatkan kedua jari anda tersebut dengan pelan dan lembut hingga bagian sisi soflen hampir terlipat dengan bagian sisi yang lainnya. Jika soflen bentuknya cembung sempurna maka soflen tidak terbalik atau dalam posisi sempurna. Namun, jika sisi soflen yang anda sentuh dengan jari terlihat cekung, maka itu tandanya soflen dalam keadaan terbalik.
3. Lihat Warna Pada Pinggir Lensa
Selain itu, anda juga bisa membedakan soflen terbalik atau tidak dengan melihat warna pada pinggiran lensa. Apabila pinggiran lensa warnanya kehijauan atau kebiruan, maka lensa anda posisinya tepat. Namun jika warna yang terpantul adalah warna lain, maka soflen anda terbalik.
Hal yang Harus Diperhatikan Saat Menggunakan Soflen
Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan saat menggunakan soflen.
- Perhatikan Kebersihan Tangan
Ini merupakan aturan pertama dan harus anda patuhi. Sebelum menggunakan soflen, pastikan anda mencuci tangan dengan menggunakan sabun. Ini dilakukan supaya kuman maupun bakteri yang terdapat pada tangan anda tidak akan berpindah pada soflen yang mana nantinya kuma tersebut akan berdiam diri pada mata anda. Jika sudah, anda bisa mengeringkan tangan dengan menggunakan handuk bersih dan lembut.
- Hindari Menggunakan Soflen Lebih dari 8 Jam
Apabila soflen anda memiliki daya hantar oksigen yang rendah, maka sebaiknya jangan terlalu lama dipakai. Maksimum anda memakai soflen selama 8 jam. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan anda harus menghindari penggunaan lensa terlalu lama.
- Hindari Tidur Menggunakan Soflen
Hal lainnya yang harus anda perhatikan yaitu sebaiknya hindari tidur menggunakan soflen untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
- Cek Keadaan Soflen
Selalu cek keadaan soflen penting untuk anda perhatikan. Jangan sampai soflen yang akan anda gunakan kotor karena akan membahayakan mata anda. Selain itu, anda juga harus memperhatikan tanggal kadaluarsa soflen. Penting juga untuk memperhatikan keadaan soflen, apakah masih bagus dan utuh atau malah ada sobekan. Jika keadaan soflen anda sudah tidak baik, maka sebaiknya anda menggantinya dengan yang baru.
- Rajin Membersihkan Soflen
Soflen yang telah anda gunakan sebaiknya dibersihkan dengan cairannya. Selain itu, pastikan juga tempat soflen bersih. Saat anda menyimpan soflen anda bisa meneteskan beberapa tetes cairan di atas soflen. Kemudian anda bisa menutupnya dengan rapi.
Demikian cara membedakan soflen kanan dan kiri, terbalik atau tidak serta beberapa hal yang harus anda perhatikan saat menggunakan soflen. Selamat mencoba.