Kulit adalah perlindungan pertama manusia dalam menghadapi berbagai kondisi. Manusia mendapatkan banyak manfaat dari keberadaan kulitnya, namun seringkali tidak menaruh perhatian dengan layak kepada kondisi kulitnya sampai muncul kondisi yang mengindikasikan adanya masalah pada kulit. Sebagian besar tujuan dari perawatan kulit berpusat di sekitar usaha untuk memperbaiki, meminimalisir, atau mengontrol tipe kulit atau masalah kulit yang dialami seseorang. Akan tetapi ada juga orang – orang beruntung yang memiliki kulit normal, yang artinya tidak ada masalah kulit yang jelas dan harus diatasi segera.
Pada umumnya ciri – ciri kulit normal ditemukan pada orang – orang muda, namun untuk menemukan orang yang memiliki semua ciri tersebut sekaligus cukup jarang. Pada intinya kulit normal mendeskripsikan kondisi kulit yang mendekati sempurna dengan sedikit atau tidak ada ketidak sempurnaan pada kulit. Seiring dengan pertambahan usia kulit akan perlahan menjadi kering dan terbentuk kerutan, noda akibat sinar matahari, dan bekas – bekas luka yang muncul karena kurangnya perlindungan dari sinar matahari, jerawat yang timbul sesekali karena perubahan hormon pada wanita.
Karakteristik Kulit Wajah yang Normal
Jenis kulit kita pertama kali ditentukan oleh faktor genetik, yaitu kondisi kulit yang dimiliki sejak lahir hingga seumur hidup. Pada dasarnya ada tiga jenis kulit yaitu berminyak, kering dan normal. Sebagian orang mungkin juga memiliki lebih dari satu jenis kulit dan sering disebut memiliki ciri – ciri kulit kombinasi. Misalnya ada ciri – ciri kulit normal cenderung berminyak sebagai ciri kulit kombinasi. Adapun ciri – ciri kulit normal yaitu:
1. Kulit tampak berseri
Kulit yang normal memiliki keseimbangan yang sempurna akan minyak dan kelembaban. Ciri – ciri kulit normal di wajah akan tampak berseri – seri dan bebas noda. Selain tampak berseri dan sehat, rona wajah juga merata dan tekstur yang seimbang, dan juga bebas cacat pada kulit. Kulit wajah yang normal akan tampak bersinar dari dalam yang mengindikasikan peredaran darah yang bagus.
2. Pori – pori tampak normal
Kulit wajah normal biasanya tampak mulus dan tidak memiliki pori – pori besar yang terlihat jelas seperti pada kulit berminyak. Kulit normal sebetulnya sesekali masih merasakan sedikit masalah yang menandakan ciri kulit kombinasi seperti kering atau berminyak, dan sesekali masalah pori yang tersumbat, namun semua itu hampir tidak terdeteksi sebagai suatu masalah kulit yang besar.
3. Tidak mudah mengalami jerawat
Kulit normal memiliki ciri – ciri kulit wajah yang sehat dan bukan ciri – ciri kulit wajah rusak. Produksi minyak atau sebum pada kulit wajah yang normal, juga kelembaban dan kandungan keratin di kulit seimbang dengan baik. Itu sebabnya kulit wajah normal tidak mudah ditumbuhi jerawat karena penyumbatan minyak pada pori – pori kulitnya. Kulit normal juga tidak menunjukkan ciri – ciri kulit wajah tipis.
4. Tidak terasa sensitif
Kondisi kulit wajah sedikit banyak ditentukan oleh jenis produk perawatan kulit yang digunakan. Kulit wajah yang normal seringnya tidak mengalami banyak hambatan ketika menggunakan produk apapun atau yang mengandung zat tertentu sehingga tidak menampakkan ciri – ciri kulit sensitif atau ciri – ciri kulit wajah sensitif. Walaupun demikian, Anda tetap harus berhati – hati untuk memilih produk perawatan kulit yang akan digunakan secara rutin.
5. Tidak terlalu berminyak atau kering
Ciri – ciri kulit normal berikutnya tidak terlihat terlalu kering atau berminyak. Kulit akan tampak merona alami, teksturnya lembut, dan elastisitasnya baik. Tidak terlihat adanya noda yang tampak jelas, area yang mengelupas atau berminyak di kulit wajah.
Perawatan Kulit Wajah Normal
Jenis kulit pada wajah biasanya dipengaruhi oleh faktor – faktor seperti kadar air yang ada dalam kulit, kadar minyak, dan juga tingkat sensitifitas kulit. Untuk menentukan cara merawat kulit wajah, Anda tentu perlu memastikan jenis kulit lebih dulu. Tentukan lebih dulu jenis kulit Anda dengan menempelkan kertas minyak pada kulit dan perhatikan dimana area wajah yang menjadi tempat berkumpulnya minyak. Lakukan beberapa jam setelah membersihkan wajah di suhu ruangan normal. Tekan kertas minyak di area T dan area lain di wajah. Pada kulit normal, tidak ada banyak sisa minyak di kertas, atau sedikit dari area T. Cara merawat kulit wajah yang normal adalah:
- Lakukan perawatan kulit dasar yang dibutuhkan semua tipe kulit termasuk pemakaian sehari – hari pembersih yang lembut, toner, produk untuk eksfoliasi, dan pemakaian pelembab setiap harinya untuk menghindari kekeringan pada kulit dan menjaga kulit tetap lembab dan kenyal.
- Gunakan produk yang tidak akan menyebabkan iritasi, kekeringan atau justru memancing produksi minyak di kulit.
- Hindari produk yang akan mencederai pelindung alami kulit dan merusak kolagen.
- Gunakan bahan – bahan yang sehat untuk kulit agar Anda tetap tampak muda untuk menjaga kulit tetap lembut, bercahaya dan rona kulit merata, serta mencegah pori – pori tersumbat.
- Jangan gunakan peralatan make up yang berbahan kasar yang akan merusak kulit Anda.
- Selalu gunakan tabir surya dengan SPF yang cukup dan mengandung antioksidan ketika beraktivitas di luar ruangan.
- Anda juga bisa menggunakan serum antioksidan untuk perlindungan ekstra terhadap kulit.
Jika Anda telah memiliki pengetahuan mengenai ciri – ciri kulit normal, melakukan perawatan dan memilih produk perawatan dengan seksama tetap sangat penting untuk dilakukan untuk menghindari ciri kosmetik berbahaya. Walaupun Anda memiliki kulit yang normal tidak berarti Anda kebal terhadap berbagai masalah pada kulit wajah. Sangat penting untuk mengambil pencegahan dengan melakukan rutinitas perawatan kulit untuk menghindari potensi masalah kulit pada wajah. Yang sering terjadi adalah ketika seseorang memiliki kulit wajah yang normal, ia akan cenderung mengabaikan perawatannya atau hanya melakukan perawatan seadanya.