Toner dan serum tampak sangat mirip dan banyak orang bingung mengenai kegunaannya masing – masing. Anda mungkin berpikir apakah membutuhkan kedua produk dan apakah menggunakan keduanya pada kulit wajah akan memberikan manfaat tambahan. Pada dekade belakangan ini, produk perawatan kulit telah melalui proses evolusinya sendiri. Pada zaman dulu ketika hanya ada pembersih, toner dan pelembab, ada serum, essence, ampules, air bunga, dan ini hanya permulaan dari daftar produk skincare yang panjang.
Iklan yang gencar dilakukan para produsen kosmetik dan skincare juga dapat membingungkan, dengan semua produk unggulan mereka berada di pasaran dan segala nilai lebihnya. Misalnya, apa sebenarnya perbedaan micellar water dan toner? Atau perbedaan serum dan toner? Toner dan serum bisa tampak sangat mirip, dan banyak orang bingung akan kegunaannya masing – masing. Mungkin akan muncul kebingungan mengenai cara menggunakannya dan kapan keduanya harus digunakan, serta dengan cara yang bagaimana diantara banyaknya jenis produk kecantikan lain.
Apa Perbedaan Toner Dan Serum?
Pertanyaan yang muncul kemudian sudah pasti mengenai perbedaan apa yang terdapat diantara semua produk ini. Jika Anda menggunakan satu macam, apakah perlu menggunakan yang lain? Dan apakah akan mendapatkan manfaat ganda jika Anda menggunakan keduanya? Penggunaan toner dan serum secara topikal adalah topik yang membingungkan, karena itu Anda perlu mengetahui lebih dulu mengenai perbedaan serum dan toner.
1. Konsistensi, Kemasan dan Harga
Perbedaan serum dan toner bisa dilihat dari konsistensinya jika dibandingkan secara visual. Produk untuk toning cenderung memiliki konsistensi seperti air, kemasannya pun biasanya berbentuk besar. Sedangkan serum memiliki konsistensi yang lebih kental namun tetap ringan dengan kemasan yang kecil. Pada umumnya, serum juga lebih mahal daripada toner.
2. Fungsi Toner
Secara umum, produk toning modern diformulasikan untuk beberapa hal berikut:
- Menyediakan hidrasi dalam bentuk yang ringan, cocok untuk kulit berminyak dan kombinasi yang dehidrasi.
- Menyeimbangkan kadar keasaman kulit secara alami, cocok untuk kulit yang kering, iritasi dan tidak nyaman.
- Bermanfaat untuk eksfoliasi, yang membantu untuk menurunkan penampakan pori – pori sementara merawat komedo dan jerawat kecil.
3. Fungsi Serum
Perbedaan serum dan toner juga bisa Anda ketahui dari beberapa fungsi serum berikut ini:
- Untuk memberi dosis terkonsentrasi dari bahan aktifnya seperti ekstrak herbal, vitamin, exfoliant kimia dan humektan.
- Menyediakan hidrasi yang intens namun ringan dan melembabkan.
- Merawat masalah kulit seperti hiperpigmentasi, garis halus dan keriput.
4. Kandungan Bahan Aktifnya
Perbedaan serum dan toner yang sangat mencolok adalah konsentrasi bahan aktif yang menargetkan masalah perawatan kulit khusus. Ini mengakibatkan harga serum lebih tinggi daripada toner, karena serum mengandung bahan aktif yang lebih banyak daripada toner. Ada pula serum yang bagus untuk wajah berminyak, serum pemutih wajah di apotik atau serum vitamin C untuk wajah di apotik yang bisa Anda periksa kandungan bahan aktifnya.
5. Perbedaan Manfaatnya
Seringkali serum menjadi pilihan yang bagus untuk merawat masalah kulit yang spesifik. Maka jenis serum akan berbeda – beda sesuai dengan kondisi kulit, misalnya untuk mencerahkan, anti penuaan dan terkadang perawatan jerawat. Serum juga sangat mudah menembus ke dalam lapisan kulit dan lebih mudah menyerap. Anda bisa melihatnya dalam manfaat serum hanasui biru dan manfaat serum hanasui pink. Sedangkan toner adalah produk yang akan menghilangkan minyak dan jejak kotoran dari kulit wajah Anda.
6. Peruntukan Jenis Kulit
Penggunaan serum lebih cocok apabila Anda memiliki jenis kulit yang sangat berminyak karena dapat menggantikan pelembab. Beberapa serum digunakan untuk memberi hidrasi ekstra pada kulit kering selama musim dingin. Serum lain seperti serum vitamin C bisa digunakan oleh jenis kulit manapun karena menawarkan perlindungan antioksidan yang dibutuhkan semua jenis kulit wajah. Begitu pula dengan toner yang paling bermanfaat untuk kulit rentan berjerawat dan berminyak untuk pembersihan tambahan setelah menggunakan make up atau produk kulit berat lainnya seperti tabir surya.
Perlukah Menggunakan Keduanya?
Jawaban untuk pertanyaan ini tergantung kepada tujuan Anda dalam perawatan kulit, apakah Anda ingin merawat kulit atau mencegah masalah kulit tertentu. Jika demikian, maka memasukkan produk serum yang tepat pada rutinitas skincare Anda sudah pasti akan memberikan keuntungan pada kulit wajah. Misalnya, untuk mengatasi atau mencegah hiperpigmentasi maka sebaiknya Anda menggunakan produk yang mengandung vitamin C. Persamaan yang dimiliki oleh semua jenis serum adalah kandungan konsentrasi dan dosis yang ditargetkan untuk bahan aktifnya, yang tidak akan ditemukan pada produk toner. Jadi walaupun Anda dapat menggunakan toner saja dan tidak menggunakan serum, tetap ada keuntungan tersendiri untuk menggunakan keduanya.
Apakah Menggunakan Keduanya Akan Mendapatkan Keuntungan Ganda?
Jika Anda sudah mengetahui manfaat dari menggunakan toner dan serum sebagai kombinasi perawatan kulit, maka pemilihan toner Anda akan sangat mempengaruhi ada atau tidaknya manfaat ekstra tersebut. Misalnya, jika Anda menggunakan dua produk yang mengandung bahan aktif berbeda yang ditujukan untuk mengatasi masalah yang sama. Memang tidak ada jaminan bahwa Anda benar – benar akan mendapatkan keuntungan ganda, tetapi akan ada beberapa keuntungan tambahan dengan menggunakan keduanya.
Memahami kandungan bahan aktif dan tujuan dari setiap produk perawatan kulit Anda, seperti perbedaan serum dan toner adalah kunci untuk mendapatkan manfaat optimal dari rutinitas perawatan tersebut. Pada dasarnya, memulai perawatan wajah sejak awal sangat dianjurkan. Karena itulah, Anda juga dapat menyesuaikan produk perawatan wajah yang akan digunakan dengan peruntukannya bagi rentang usia tertentu, agar hasil yang didapatkan lebih efektif. Mengetahui urutan pemakaian skincare yang benar sehari – hari juga akan membuat Anda dapat melakukan perawatan dengan maksimal.