Kulit yang normal adalah kulit yang memiliki lapisan alami, yaitu zat lemak yang melindungi kulit dari kekeringan. Zat lemak ini membuat kulit tetap lembut dan halus. Kondisi kekurangan cairan pada lapisan terluar kulit akan membuat kulit tampak kering. Kulit menjadi kering karena lapisan lemak yang melindungi tersebut perlahan terkikis. Kulit kering akan sering tampak pada bagian tubuh yang terbuka, seperti kaki, lengan, perut dan wajah.
Kulit kering bisa dialami siapa saja dan dari berbagai tingkat usia, walaupun yang paling sering mengalaminya adalah orang yang sudah berusia lanjut. Kulit kering bisa ditemui sebagai kondisi yang sudah dialami sebagian orang hampir seumur hidup, namun ada juga yang mengalami kulit kering karena sebab – sebab atau faktor tertentu yang hanya sementara. Salah satu penyebab wajah terlihat tua di usia muda adalah kulit yang kering.
Ciri Kulit yang Kering
Ciri utama kulit yang kering adalah rasa gatal. Gatal ini akan semakin buruk jika digaruk. Ingin tahu apakah kulit Anda termasuk kulit yang kering, simak dulu beberapa ciri – cirinya berikut ini:
- Permukaan kulit terlihat kasar
- Ketika diraba, permukaan kulit juga terasa kasar
- Kulit terasa kencang atau kaku setelah mandi atau berenang
- Munculnya kemerahan di kulit dan rasa gatal
- Terlihat retakan atau garis halus pada kulit, jika semakin parah mungkin saja akan mengeluarkan darah
- Pada beberapa kasus, kulit terlihat bersisik dan mengelupas.
Komplikasi Kulit Kering
Jika tidak segera diatasi, kondisi kulit yang kering bisa berkembang menjadi suatu masalah yang cukup serius. Karena kulit yang kering sekali bisa menjadi retak – retak, komplikasi yang mungkin dialami adalah infeksi bakteri dalam tingkat yang bervariasi. Infeksi dalam tingkat antara ringan sampai berat yang membutuhkan pengobatan antibiotik. Rasa gatal yang bisa timbul dari infeksi bakteri ini akan membuat kulit menebal dan kemerahan karena sering digaruk.
Faktor Risiko
Walaupun siapa saja bisa mengalami problem kulit kering, ada beberapa faktor yang bisa membuat seseorang menderita resiko yang lebih besaar dari yang lainnya yaitu:
- Berusia di atas 40 tahun
- Tinggal di iklim yang kering, dingin atau memiliki kelembaban rendah
- Sering harus merendam kulit di dalam air seperti perenang, ahli manikur, penyelam, dan lain – lain.
Mengapa Kulit Bisa Menjadi Kering?
Penyebab kulit kering bisa bervariasi. Tidak ada penyebab tunggal pada kasus kulit kering. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi kondisi kulit. Faktor – faktor tersebut adalah faktor eksternal dan internal seperti berikut ini:
Faktor Eksternal
Ini adalah faktor yang berasal dari luar tubuh kita. Beberapa faktor eksternal adalah sebagai berikut:
1. Iritasi
Alergi pada kulit bisa juga membuat kulit menjadi kering. Bisa saja sumbernya didapat dari bahan pakaian atau sabun mandi dan pencuci pakaian yang mengandung bahan penyebab alergi kulit. Oleh karena itu perhatikan dulu setiap kandungan pada kemasan ketika membeli sabun mandi, pencuci atau pewangi pakaian. Dan perhatikan bahan pakaian yang akan dibeli.
2. Menggosok kulit dengan alat yang kasar
Manfaat eksfoliasi wajah memang untuk membersihkan sel kulit mati sehingga kulit menjadi cerah dan putih. Tetapi perlakuan kasar pada kulit wajah atau tubuh dengan maksud mengelupas sel kulit mati justru akan membuat kulit menjadi kering. Sebab, yang terkelupas bukan hanya lapisan kulit mati saja. Jika ingin melakukan scrub pada kulit, gunakan waslap yang lembut untuk membersihkan.
3. Salah memakai sabun
Tidak semua sabun mandi bagus untuk kulit. Memilih sabun mandi juga harus dengan cermat agar kulit tidak mengalami masalah kekeringan. Pilihlah sabun mandi yang mengandung pelembab juga supaya tidak membuat kulit semakin kering. Jangan gunakan sabun mandi untuk membersihkan muka.
4. Perubahan cuaca
Memasuki musim dingin, biasanya kelembaban udara akan menurun. Keadaan kelembaban yang rendah disebabkan suhu dingin akan turut memberi kontribusi pada kekeringan kulit. Untuk mengatasinya, seringlah menggunakan pelembab jika kulit sudah mulai tampak kering. Tetapi ingat agar tidak berlebihan memakai pelembab, gunakan dalam jumlah yang seperlunya saja.
5. Mandi air panas
Mandi dengan air panas memang terasa enak bagi tubuh yang pegal – pegal, tetapi tidak baik untuk kulit apabila dilakukan terlalu sering. Air panas akan merampas kelembaban alami kulit, dan membuatnya makin kering setiap kali kita mandi. Bila tidak bisa mandi dengan air dingin, turunkan suhu air mandi menjadi hangat saja, dan kurangi waktu mandi. Jangan lupa gunakan pelembab setelah mandi. Gunakan juga pelembab wajah untuk kulit kering yang cocok untuk cara mengatasi kulit wajah kering.
6. Salah penggunaan pelembab
Menggunakan pelembab untuk kulit kering dan kusam saat kulit sudah dalam keadaan kering tidak akan banyak membantu. Gunakan pelembab saat kulit masih agak lembab sehabis mandi, dengan begitu pelembabnya aakan bertahan cukup lama pada kulit Anda. Biarkan beberapa saat sampai pelembab meresap ke dalam kulit, lalu keringkan tubuh sampai tuntas. Untuk memilih pelembab, tuangkan sedikit ke telapak tangan Anda. Jika cairannya menetes atau bergeser, berarti tidak cukup kental untuk digunakan pada kulit kering.
7. Terlalu sering membersihkan muka
Mungkin karena sehari – harinya Anda berada dalam lingkungan yang penuh polusi, jadi kulit terasa sangat kotor dan berdebu. Karena takut mengalami masalah kulit, jadi Anda sering membersihkan kulit agar tidak kotor. Namun terlalu sering membersihkan kulit bisa menghilangkan kelembaban alami kulit juga. Usahakan untuk membersihkan wajah minimal dua kali sehari saja.
8. Kurang merawat kulit
Terlalu banyak melakukan perawatan kulit akan berefek buruk terhadap kulit. Begitu pula kekurangan perawatan pada kulit, akan membuat kulit menjadi kering. Lakukanlah perawatan kulit dalam porsi yang cukup, sehingga kesehatan kulit bisa terjaga dan kondisi kulit tetap sehat. Gunakan manfaat masker pepaya bagi kulit dan manfaat masker beras kencur untuk merawat kulit.
Faktor Internal
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam tubuh kita. Beberapa faktor internal adalah sebagai berikut:
1. Pengaruh usia
Semakin tua, tingkat hormon akan semakin berkurang. Itulah yang menjadi penyebab kulit kering. Untuk mengatasinya, gunakan pelembab pada kulit wajah dan tubuh. Untuk mengurangi keriput yang timbul dari kekeringan kulit, coba gunakan produk yang mengandung fungsi AHA bagi kulit dan retinol untuk cara mengatasi kulit kering pada wajah.
2. Gejala penyakit
Kulit kering juga bisa menjadi salah satu tanda penyakit pada tubuh. Penyakit seperti Dermatitis atopik atau psoriasis, diabetes atau kekurangan kelenjar tiroid bisa menunjukkan gejalanya lewat kulit yang kering. Jika kulit kering Anda sulit diatasi, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan.
3. Dehidrasi
Kurangnya caian dalam tubuh juga dapat menjadi penyebab kulit yang kering. Orang yang kurang minum air putih sehari – harinya, jarang makan buah dan sayur bisa mengalami dehidrasi. Cara menghilangkan kerutan di wajah karena kulit kering sebagaimana pada kulit tubuh, cukupi kebutuhan tubuh akan air putih setiap hari, Juga usahakan konsumsi buah – buahan yang mengandung air seperti semangka.
4. Obat – obatan
Kulit kering bisa juga merupakan akibat dari mengonsumsi obat – obatan tertentu. Misalnya obat yang digunakan untuk pengobatan darah tinggi, kolesterol, atau perawatan kulit yang berjerawat. Komposisi tertentu dalam obat – obatan tersebut bisa menyebabkan kulit menjadi kering.
5. Genetik
Setiap orang memiliki rancangan unik DNA nya sendiri yang akan menentukan jenis kulit yang dimiliki. Namun akan ada beberapa sifat bawaan yang diturunkan melalui genetika. Ini artinya bahwa dalam kondisi yang sama, beberapa orang akan mengalami reaksi yang berbeda. Orang yang memiliki warna kulit terang biasanya lebih mudah mengalami kulit yang kering.
6. Menopause dan Kehamilan
Kulit kering bisa juga terjadi saat hamil karena ketidakseimbangan hormon. Sedangkan saat menopause, tingkat level hormon estrogen biasanya akan menurun. Hasilnya, kulit menjadi kering dan kelembaban kulit berkurang. Ketika menopause atau kehamilan, flek hitam di wajah juga kerap terjadi. Coba lakukan cara menghilangkan flek hitam di wajah dan cara menghilangkan flek hitam di hidung untuk mengatasinya dengan menggunakan cara menghilangkan flek hitam di wajah dengan minyak zaitun.
7. Penuaan dini
Kulit kering dapat menjadi penyebab kulit keriput di usia muda. Bila penuaan kulit biasanya datang secara alami seiring usia, tidak demikian dengan penuaan dini. Penuaan dini terjadi ketika usia masuh relatif muda. Biasanya penuaan dini terjadi karena banyak terpapar polusi, sinar matahari yang menyebabkan keriput dan garis halus. Cobalah gunakan manfaat alpukat untuk kulit yang bisa membantu masalah penuaan dini dan kulit kering, serta menjadi cara mencegah penuaan dini pada kulit.
8. Diet
Melakukan cara diet yang salah juga bisa memberi efek buruk pada kulit, yaitu kulit menjadi kering. Hal itu disebabkan karena asupan gizi ke dalam tubuh tidak memadai, sehingga turut mempengaruhi kondisi kulit. Lakukan cara diet yang benar, jangan sampai melakukan diet belebihan karena ingin menjadi langsing tetapi malah membuat tubuh menderita. Gunakan manfaat pisang untuk kulit sebagai bahan perawatan kulit yang kering.
9. Merokok
Kebiasaan merokok lebih banyak merugikan daripada menguntungkan seseorang. Racun dalam rokok membawa banyak efek yang merugikan, salah satunya bagi kulit. Nikotin membuat sirkulasi darah terhambat sehingga metabolisme juga melambat. Maka kulit akaan mengering dan mengalami penuaan dini.
10. Pendingin Udara
Sebagaimana berada di cuaca dingin, terlalu lama berada di ruangan yang berpendingin udara juga dapat membuat kulit kering dengan cepat. Jika sehari – hari Anda berada di ruangan yang ber – AC, sebaiknya luangkan sedikit waktu untuk sesekali keluar ruangan agar kulit bisa merasakan udara segar dan memberi pelembab yang cocok untuk mencegah kulit kering.
Mencegah Kulit Kering
Supaya kulit tidak mudah mengalami kekeringan, cobalah mencegah dan menghindarinya dengan melakukan beberapa hal berikut ini sebagai cara merawat kulit tubuh dan wajah:
- Hindari sabun yang kandungannya berbahan kimia keras, jadi Anda harus teliti setiap kali memilih sabun.
- Gunakan pembersih wajah dan produk wajah lainnya yang khusus melembabkan kulit, soap free, bebas alkohol, dan kandungannya ringan. Pemilihan pelembab ini juga sama dengan cara merawat kulit sensitif dan bisa menghindari penyebab wajah bruntusan.
- Hindari menggunakan deterjen, cobalah ganti dengan sabun cuci cair atau gunakan sarung tangan saat mencuci.
- Hindari pakaian berbahan wol.
- Pilih pakaian yang menyerap keringat atau berbahan katun yang enak dipakai.
- Pilih produk kecantikan yang tidak mengandung wewangian
- Makan banyak sayuran seperti wortel, buah, karbohidrat, susu. Cobalah manfaat susu kedelai untuk kulit dan manfaat susu untuk kulit.
- Berhenti makan junk food dan gorengan dan lakukan cara merawat kulit agar tidak kusam.
- Jangan gunakan air panas untuk mencuci muka
- Gunakan handuk lembut untuk mengelap kulit
Jika Anda memiliki salah satu atau beberapa faktor yang dapat menyebabkan kulit menjadi kering, maka segeralah ubah kebiasaan yang merugikan tersebut dan mulai mengerjakan kebiasaan yang lebih baik agar kulit semakin sehat dan terhindar dari kulit kering. Jangan tunda untuk meminta saran dari dokter ahli kulit jika masalah kulit kering Anda menjadi berlarut dan sulit dirawat.